Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bolivia-Israel Berdamai, Pulihkan Hubungan Diplomatik setelah Gencatan Senjata Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Pria Palestina yang Ditembak Mati Israel Relawan Dokter Lintas Batas

Jumat, 24 Agustus 2018 - 14:33:00 WIB
Pria Palestina yang Ditembak Mati Israel Relawan Dokter Lintas Batas
(Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

TEL AVIV, iNews.id - Militer Israel menyebut pria Palestina yang ditembak mati oleh tentaranya dalam bentrokan di perbatasan, Senin (20/8/2018), merupakan perawat yang bekerja untuk organisasi kemanusiaan Doctors Without Borders (Dokter Lintas Batas).

Pria bernama Hani Majdawali itu diketahui ikut menyerang tentara Israel menggunakan senjata api.

Kantor hubungan Israel untuk Gaza, Cogat, menjelaskan, Hani ditembak setelah melepaskan tembakan dan melempar granat ke arah tentara.

Israel pun akan meminta keterangan kepada Dokter Lintas Batas mengapa ada relawannya yang membawa senjata.

"Kami akan menghubungi Dokter Lintas Batas untuk meminta klarifikasi mengenai masalah ini," kata juru bicara Cogat, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (24/8/2018).

Dalam keterangannya, organisasi yang berkantor pusat di Jenewa, Swiss, itu mengakui ada relawannya yang tewas akibat ditembak Israel. Namun organisasi belum bisa memberikan keterangan lebih terperinci karena masih menyelidikinya.

"Dokter Lintas Batas masih memverifikasi dan mencari tahu mengenai insiden yang sangat serius ini, sehingga belum bisa berkomentar lebih lanjut saat ini," bunyi pernyataan.

Dokter Lintas Batas mengoperasikan tiga pusat trauma dan klinik luka bakar di Gaza.

Pihak berwenang di Gaza belum mengetahui perihal tewasnya Hani dengan alasan tidak mendapatkan jasadnya. Jenazah Hani langsung dibawa militer Israel saat kejadian dan hingga saat ini belum dikembalikan ke keluarga.

Selain itu, faksi-faksi bersenjata di Gaza, termasuk Hamas, menyatakan Hani bukan anggotanya.

Sementara itu, saudara Hani, Osama, mengatakan di akun Facebook, korban merupakan martir perjuangan. Hani diketahui berusia 28 tahun dn sudah menikah. Menurut Osama, Hani membeli sendiri senjatanya dan penyerangan itu murni aksinya sendiri tidak mewakili pihak manapun.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut