Puluhan Pekerja Tambang Terjebak di Bawah Tanah akibat Rusaknya Jalur Transportasi

TRENTON, iNews.id - Puluhan pekerja terjebak di tambang bawah tanah Sudbury, Ontario, Kanada pada Senin (27/9/2021). Mereka terkurung di bawah tanah setelah sebuah jalur pengangkut rusak pada Minggu (26/9/2021) siang.

Sekitar 39 penambang terjebak di Tambang Totten Vale dekat Sudbury. Operasi penyelamatan pun segera digelar. 

Baca Juga

Hamas Pulangkan Jasad Perwira Israel Letnan Hadar Goldin setelah 11 Tahun Disandera

Perusahaan mengatakan telah berkomunikasi dengan para penambang yang terjebak.  Beruntung tak ada korban luka dalam insiden tersebut. 

"Kami melakukan segalanya untuk memastikan keselamatan para karyawan," kata rilis perusahaan.

Baca Juga

Razia Tambang Timah Ilegal di Hutan Mangrove Belo Laut, Polisi Amankan 13 Mesin

Operasi penyelamatan berlangsung untuk memastikan pekerja dapat bergerak keluar dari tambang bawah tanah. Sementara itu, alat angkut karyawan dimatikan, menyusul insiden di rusaknya jalur pengangkutan. 

"Karyawan keluar melalui sistem tangga keluar sekunder dengan dukungan tim penyelamat tambang Vale," katanya. 

Sebagai informasi, tambang ini terletak di dekat Sudbury dan berjarak sekitar empat jam dari Toronto, Kanada. Tambang Totten memproduksi tembaga, nikel, kobalt, platinum, emas dan perak dengan jumlah karyawan mencapai 200 orang. 

Dilansir dari situs web perusahaan, Vale telah mengoperasikan tambang di Sudbury selama lebih dari 100 tahun. Perusahaan ini  memiliki lima tambang, pabrik, smelter, kilang dan hampir 4.000 karyawan. Ini merupakan salah satu kompleks pertambangan terintegrasi terbesar di dunia.

Editor: Umaya Khusniah