Rayakan Tahun Baru, Gadis 12 Tahun Tewas Kena Peluru Nyasar di Kepala

MANILA, iNews.id – Sebuah peluru nyasar merenggut nyawa seorang gadis berusia 12 tahun saat perayaan Tahun Baru di Lanao del Norte, Filipina. Peristiwa tragis itu diungkapkan Kepolisian Nasional Filipina (PNP), Jumat (1/1/2021).

Juru Bicara PNP, Brigjen Pol Ildebrandi Usana mengatakan, insiden itu terjadi sekitar jam 01.00 pagi 1 Januari ini. Kejadian itu menjadi satu-satunya kematian selama Tahun Baru di Filipina.

Baca Juga

Serangan Israel Berlanjut di Tepi Barat, Lebih dari 8.600 Warga Palestina Ditahan

“Ada satu korban jiwa, seorang anak berusia 12 tahun tewas akibat peluru nyasar. Ini terjadi di Lanao del Norte,” katanya dalam jumpa pers yang dikutip Philippine Daily Inquirer, hari ini.

Brigjen Pol Usana menuturkan, gadis itu sedang bermain di luar dengan para sepupunya. Ketika sedang memegang celengannya, korban tiba-tiba ambruk ke tanah.

Baca Juga

Tahun Baru, Sampah Berserakan di Pantai Kuta Dibersihkan TNI

Gadis itu awalnya dianggap hanya terpeleset oleh saudara-saudaranya. Akan tetapi, kemudian diketahui bahwa dia terkena peluru di kepala.

“Dokter melihat bahwa gadis itu bukan sekadar terpeleset, tapi juga kena luka tembak,” ungkap Usana.

Baca Juga

Konvoi Motor Perayaan Tahun Baru di Medan Dibubarkan Polisi

Dia mengatakan, polisi sudah menyelidiki kejadian tersebut. Penyelidik masih menunggu autopsi gadis itu untuk mengambil peluru yang masih bersarang di kepalanya.

Sementara itu, dua insiden lainnya yang melibatkan peluru nyasar juga terjadi di Filipina pada saat malam Tahun Baru. Salah satunya mengenai bocah laki-laki berusia enam tahun. Namun, para korban dalam kejadian terpisah itu hanya mengalami luka dan tidak sampai kehilangan nyawa.

Korban bocah enam tahun itu diketahui berasal dari Kota Santa Catalina, Provinsi Negros Occidental.  Dia terkena peluru di perutnya saat sedang buang air kecil di luar rumah. Brigjen Pol Usana mengatakan, kejadian tragis itu berlangsung sekitar pukul 02.00.

Kini, anak itu saat ini sedang dalam pemulihan di rumah sakit.

Adapun insiden peluru nyasar lainnya dilaporkan terjadi di Kota Dagupan. Di sana, seorang laki-laki dewasa terkena peluru di kakinya. 

Pada saat kejadian, korban hendak pergi tidur. Tiba-tiba, peluru nyasar menembus atap dan mengenai kakinya. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00.

Editor: Ahmad Islamy Jamil