Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Puji Anwar Ibrahim: Tanda Tangan Anda Menarik!
Advertisement . Scroll to see content

Rebut Suara Trump di Michigan, Biden: Kami Selangkah Lagi Menang!

Kamis, 05 November 2020 - 08:13:00 WIB
Rebut Suara Trump di Michigan, Biden: Kami Selangkah Lagi Menang!
Joe Biden semakin dekat meraih kemenangan di Pilpres AS 2020 setelah berhasil merebut suara Donald Trump dari negara bagian Michigan. (foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

DELAWARE, iNews.id - Capres dari Partai Demokrat, Joe Biden, semakin optimistis meraih kemenangan di Pilpres AS 2020 setelah berhasil merebut suara di Michigan. Pada pilpres 2016, Michigan merupakan lumbung suara elektoral bagi Donald Trump.

Dalam hasil perhitungan suara di negara bagian Michigan yang dirilis oleh Bloomberg dan Fox News, Kamis (5/11/2020) pagi WIB, Biden memperoleh suara populer sebanyak 2.688.604 atau 49.8 persen dari jumlah pemilih di negara bagian Michigan. Sedangkan calon petahana Donald Trump mendapat 2.618.093 suara atau 48,58 persen.

Hasil tersebut sangat penting bagi Biden, pasalnya dengan tambahan 16 suara elektoral dari negara bagian Michigan dia semakin dekat ke ambang kemenangan Pilpres AS 2020. Mantan wapres era Barack Obama itu kini telah mengumpulkan 264 suara elektoral, atau hanya butuh enam tambahan suara elektoral lagi untuk mencapai ambanga batas 270 suara elektoral.

Kemenangan di Michigan terbilang mengejutkan, pada pilpres 2016 kemenangan Donald Trump turut didongkrak oleh suara elektoral dari negara bagian di utara Amerika Serikat itu.

"Di Michigan, kami memimpin dengan lebih dari 35.000 suara dan itu meningkat--secara substansi marginnya lebih besar daripada kemenangan Presiden Trump pada 2016," kata Biden di kediamannya di Delaware dikutip dari AFP.

Nevada penentu kemenangan Biden

Biden berpeluang besar mendulang tambahan 6 suara elektoral dari negara bagian Nevada. Saat ini, Biden masih memimpin atas Trump dalam perhitungan suara sementara di negara bagian itu. Namun demikian, Biden tak ingin terlalu dini mendeklarasikan kemenangan sebelum ada pengumuman resmi.

"Setelah malam perhitungan yang panjang, jelas kami sudah cukup memenangkan negara-negara bagian untuk mencapai 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk menjadi presiden," lanjutnya.

"Saya berada di sini bukan untuk menyatakan kemenangan. Tetapi, saya disini untuk melaporkan, saat perhitungan selesai, kami percaya kami akan menjadi pemenang," ujarnya.

Editor: Arif Budiwinarto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut