Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Begini Wujud Autopen, Alat Peniru Tanda Tangan yang Dipermasalahkan Trump kepada Joe Biden
Advertisement . Scroll to see content

Rekor! Joe Biden Terima Sumbangan Kampanye Rp1,43 Triliun Bulan Lalu

Minggu, 07 April 2024 - 11:18:00 WIB
Rekor! Joe Biden Terima Sumbangan Kampanye Rp1,43 Triliun Bulan Lalu
Calon presiden petahana AS, Joe Biden, berhasil mengumpulkan dana kampanye dengan total 192 juta dolar AS sepanjang kuartal pertama tahun ini. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id – Tim kampanye Joe Biden menerima sumbangan sebesar 90 juta dolar AS (Rp1,43 triliun) sepanjang Maret lalu untuk membantu memuluskan jalan sang petahana memenangkan pilpres November mendatang. Angka tersebut memecahkan rekor penggalangan dana politikus Partai Demokrat itu selama lima bulan berturut-turut.

Selama Februari, tim kampanye Biden berhasil mengumpulkan dana sebesar 53 juta dolar AS. Berikutnya,  pada awal Maret, tim kampanyenya menerima sumbangan sebesar 10 juta dolar AS dari para pendukungnya dalam waktu 24 jam, setelah Biden menyampaikan pidato kenegaraannya di hadapan Kongres AS.

Secara total, kampanye Biden telah menerima sumbangan sebesar 192 juta dolar AS (lebih dari Rp3,05 triliun) pada kuartal kedua tahun ini. Jumlah penyumbangnya mencapai 1,6 juta orang.

Di lain pihak, tim kampanye calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, berhasil mengumpulkan uang sebesar 50,5 juta dolar AS (lebih dari Rp800 miliar) dalam penggalangan dana besar-besaran di Florida, akhir pekan ini. Dana tersebut akan menambah amunisinya untuk bertanding ulang melawan Biden pada Pilpres AS 2024.

Reuters melansir, penggalangan dana kampanye Trump kali ini diselenggarakan dalam sebuah acara makan malam di rumah miliarder John Paulson di Palm Beach. Acara tersebut menjadi penggalangan dana terbesarnya sampai sejauh ini. Trump dikatakan tengah mengalami kesulitan keuangan karena membengkaknya biaya pengacara untuk berbagai kasus pidana dan perdata yang dia hadapi.

Pipres AS 2024 dijadwalkan berlangsung pada 5 November. Kompetisi demokrasi tersebut diperkirakan menjadi ajang pertarungan ulang antara Biden dan Trump seperti Pilpres 2020.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut