Relawan Perang Prancis Tewas Kena Tembakan Artileri Rusia di Ukraina

PARIS, iNews.id - Seorang relawan Prancis tewas dalam pertempuran Ukraina-Rusia. Dia tewas terkena tembakan artileri di wilayah Kharkiv, Ukraina. 

Kementerian Luar Negeri pada Jumat (3/6/2022) yang dikutip oleh media lokal mengatakan, ini merupakan kematian kombatan pertama dan kematian kedua warga Prancis minggu ini. Mereka pun menyatakan rasa belasungkawa kepada keluarga korban. 

Baca Juga

5 Negara Terdepan dalam Perlombaan Drone Generasi Terbaru

Sayang, Kemenlu Prancis tak mengungkap secara rinci identitas korban. 

Menurut laporan Europe1, pemuda itu telah bergabung dengan Legiun Pertahanan Internasional Ukraina. Mereka berpartisipasi dalam pertempuran melawan tentara Rusia. 
 
Sebelumnya, seorang jurnalis saluran berita Prancis BFMTV, Frederic Leclerc Imhoff tewas ditembak tentara Ukraina pada 30 Mei.

Baca Juga

Jurnalis Prancis Tewas di Ukraina, Diduga Ditembak Mati Tentara Rusia

Hampir 150 warga negara Prancis dilaporkan bertempur bersama Ukraina dalam perang yang berlangsung sejak 24 Februari.

Menteri Luar Negeri Prancis, Catherine Colonna mengecam pemboman Rusia yang "tidak henti-hentinya dan tanpa pandang bulu" selama 100 hari terhadap pasukan militer Ukraina dan penduduk sipil.

“Tidak ada impunitas atas kekejaman yang dilakukan oleh tentara Rusia di Ukraina, Bucha, dan kota-kota lain,” katanya.

Colonna juga menegaskan dukungan kuat Prancis ke Ukraina. Prancis telah mengumumkan bantuan kemanusiaan, ekonomi, keuangan, diplomatik, dan militer senilai 2 miliar dolar AS.

Editor: Umaya Khusniah