Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kebakaran Hebat Gudang di Kalideres, 18 Mobil Damkar Dikerahkan ke Lokasi!
Advertisement . Scroll to see content

Renggut 70 Nyawa, Ini Kisah Dahsyatnya Kebakaran Gudang Kimia di Dhaka

Kamis, 21 Februari 2019 - 14:31:00 WIB
Renggut 70 Nyawa, Ini Kisah Dahsyatnya Kebakaran Gudang Kimia di Dhaka
Gudang bahan kimia di Dhaka, Bangladesh, meledak dan terbakar (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

DHAKA, iNews.id - Korban tewas akibat kebakaran gudang bahan kimia untuk deodoran di Chawkbazar, Dhaka, Bangladesh, Rabu (20/2/2019) malam hingga Kamis pagi, bertambah menjadi sedikitnya 70 orang.

Petugas mengindikasikan jumlah korban tewas masih akan bertambah karena masih banyak korban yang terjebak.

Api melalap gudang bahan kimia lalu menjalar ke gedung permukiman, pertokoan, serta restoran di sekelilingnya. Kebakaran dimulai dengan ledakan beberapa kali, menyebabkan jilatan api di lokasi.

Para korban terjebak oleh api, termasuk para tamu pesta pernikahan serta restoran.

Kepala otoritas pemadam kebakaran Bangladesh Ali Ahmed mengatakan, pencarian masih dilakukan, ada beberapa lokasi yang belum terjamah.

"Jumlah mayat kemungkinan bertambah. Pencarian masih dilakukan," ujarnya, dikutip dari AFP.

Petugas membutuhkan waktu 12 jam untuk menjinakkan api lalu masuk ke gedung-gedung untuk mencari para korban.

Sementara itu sedikitnya 50 orang luka, 10 di antaranya dalam kondisi kritis.

Api mulai terlihat Rabu pukul 22.40 akibat ledakan tabung gas lalu apinya menyebar ke bahan kimia. Api dengan cepat menjalar ke bangunan permukiman di sekitarnya.

Wakil kepala polisian Dhaka, Ibrahim Khan, mengatakan, para korban bukan hanya penduduk atau orang yang sedang beraktivitas di sekitar, tapi juga pejalan kaki.

"Para korban termasuk pejalan kaki, beberapa orang yang sedang makan di restoran dan tamu pesta pernikahan," kata Ibrahim.

Saksi mata mengaku melihat penumpang becak yakni seorang ibu yang sedang memeluk anak perempuannya. Keduanya tewas mengenaskan, masih di dalam becak.

Abdul Kader, pemilik toko di sekitar lokasi, mengatakan dia terselamatkan karena sedang pergi ke apotek saat ledakan dan kebakaran terjadi. Meski demikian, dahsyatnya jilatan api membuatnya terluka meski tak berada persis di lokasi.

"Ketika berada di apotek, saya mendengar ledakan besar. Saya berbalik dan melihat seluruh jalan, penuh dengan mobil dan becak, terbakar. Api ada di mana-mana," katanya.

"Saya terbakar dan dilarikan ke rumah sakit," katanya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut