Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tabung Elpiji 3 Kg Meledak di Pekalongan, Ayah dan 2 Anak Tewas Ibu Kritis
Advertisement . Scroll to see content

Roket Meledak saat Peluncuran, Bos Perusahaan Jepang: Kami Tak Kenal Istilah Gagal!

Rabu, 13 Maret 2024 - 18:47:00 WIB
Roket Meledak saat Peluncuran, Bos Perusahaan Jepang: Kami Tak Kenal Istilah Gagal!
Roket Kairos buatan perusahaan swasta Jepang meledak saat peluncuran (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id - Roket pertama buatan perusahaan swasta Jepang meledak saat peluncuran, Rabu (13/3/2024). Roket kecil berbahan bakar padat bernama Kairos itu meledak beberapa detik setelah meluncur.

Kairos disiapkan oleh perusahaan swasta Space One Jepang untuk mengirim satelit ke orbit.

Roket sepanjang 18 meter itu meledak 5 detik setelah lepas landas, meninggalkan gumpalan asap, api, serta pecahan roket. Peluncuran berlangsung di ujung pegunungan semenanjung Kii, Prefektur Wakayama.

“Roket menghentikan penerbangan setelah menilai  pencapaian misi ini akan sulit,” kata Presiden Space One, Masakazu Toyoda, dikutip dari Reuters.

Perusahaan tak menjelaskan penyebab Kairos menhancurkan dirinya setelah mesin tahap pertama menyala. Tak ada penjelasan juga kapan Space One akan meluncurkan Kairos berikutnya.

Perusahaan hanya menjelaskan peluncuran Kairos disetting otomatis, hanya melibatkan belasan kru  darat. 

Dijelaskan pula, roket akan hancur dengan sendirinya begitu mendeteksi adanya kesalahan pada proses penerbangan, kecepatan, atau sistem kendali yang bisa  menyebabkan kecelakaan dan bahaya bagi orang-orang di darat.

"Kami tidak mengenal istilah 'kegagalan', karena setiap percobaan membawa kita (pada) data dan pengalaman baru untuk tantangan lainnya," kata Toyoda.

Gubernur Wakayama Shuhei Kishimoto mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Api juga berhasil dipadamkan dengan segera. 

Kairos membawa satelit eksperimental pemerintah yang diharapkan bisa menggantikan satelit intelijen di orbit jika tidak berfungsi.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut