Rusia Rebut Satu Desa Ukraina Lagi di Donetsk, Senjata Barat Gagal Bantu Kiev?
MOSKOW, iNews.id – Rusia mengklaim militernya telah merebut Desa Novoselivka Persha di Ukraina Timur, Minggu (4/8/2024). Pengumuman tersebut menjadi yang terbaru dalam serangkaian kemajuan garis depan yang diklaim Moskow di medan pertempuran dalam beberapa pekan terakhir.
Agresi militer Rusia di Ukraina saat ini sudah melewati tiga tahun pertempuran. Baik Kiev maupun Moskow, belum berhasil mengubah peta konflik secara meyakinkan sesuai cita-cita mereka, meski pasukan Rusia telah memperoleh wilayah dalam beberapa bulan terakhir.
Hari ini, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya telah membebaskan pemukiman Novoselivka Persha yang terletak di Provinsi Donetsk. Desa itu berjarak sekitar 20 km sebelah barat laut Kota Avdiivka yang direbut Rusia pada Februari lalu.
Moskow telah mengklaim telah mengambil alih serangkaian desa di Donetsk dalam beberapa pekan terakhir. Sebagian besar dari desa-desa itu hanya memiliki sedikit jalan.
Rusia mengklaim telah mencaplok wilayah Donetsk pada 2022. Selain wilayah itu, ada tiga provinsi Ukraina lainnya yang juga dianeksasi Rusia pada tahun yang sama, yaitu Kherson, Luhansk, dan Zaporizhzhia.
Keempat provinsi itu diklaim Moskow—meski tidak sepenuhnya menguasainya—sebagai bagian dari Federasi Rusia lewat sebuah referendum yang ditentang keras oleh Kiev dan negara-negara Barat.
Tahun ini, Ukraina sudah berulang kali menerima bantuan persenjataan dari negara-negara Barat lainnya, meski pasokan militer dari Amerika Serikat sempat tersendat. Namun bantuan tersebut tampaknya belum memperlihatkan pengaruh yang menguntungkan bagi Kiev di medan perang.
Editor: Ahmad Islamy Jamil