Rusia Tegaskan Tak Akan Pakai Senjata Nuklir, Sindir Negara Barat
LONDON, iNews.id - Rusia kembali menegaskan tidak akan menggunakan senjata nuklir dalam perang di Ukraina. Negara Barat dianggap menyalahartikan pernyataan Presiden Vladimir Putin.
Pada 21 September lalu saat mengumumkan mobilisasi militer parsial, Putin mengatakan Rusia akan mempertahankan wilayahnya dengan segala cara. Para pejabat Barat menafsikan pernyataan itu sebagai senjata nuklir.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan tak seorang pun dari pejabat Rusia membahas soal nuklir dalam perang di Ukraina. Pernyataan itu justru datang dari pejabat negara-negara Barat.
"Jika Anda perhatikan, tidak ada seorang pun dari pihak Rusia yang membahas topik ini dan belum membahasnya," kata Peskov, dikutip dari Reuters, Kamis (17/11/2022).
Dia menyalahkan negara-negara Eropa yang membahas masalah nuklir sehingga meningkatkan ketegangan di kawasan yang sama sekali tidak bisa diterima dan berpotensi membahayakan.
Invasi Rusia ke Ukraina memicu konfrontasi terbesar antara kedua negara sejak Krisis Rudal Kuba pada 1962. Kedua negara adidaya yang terlibat Perang Dingin itu nyaris memicu perang nuklir.
Rusia dan AS saat ini merupakan kekuatan nuklir terbesar. Keduanya memiliki sekitar 90 persen hulu ledak nuklir dunia.
Editor: Anton Suhartono