Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark
Advertisement . Scroll to see content

Rusia Tuduh AS di Balik Percobaan Pembunuhan Putin Pakai Drone

Kamis, 04 Mei 2023 - 18:46:00 WIB
Rusia Tuduh AS di Balik Percobaan Pembunuhan Putin Pakai Drone
Dmitry Peskov menuduh AS berada di balik serangan drone Ukraina ke Istana Kremlin (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KIEV, iNews.id - Rusia menuduh Amerika Serikat (AS) di balik serangan drone kamikaze Ukraina ke Istana Kremlin, Moskow, pada Selasa malam lalu. Tujuan serangan itu untuk membunuh Presiden Vladimir Putin.

Putin tak berada di Kremlin saat serangan dua drone terjadi. Sistem pertahanan udara Rusia merontokkan dua drone itu meski puing-puingnya jatuh di kompleks Kremlin.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut, Ukraina melakukan serangan itu atas perintah dari AS. Dia tak menyertakan bukti atas tuduhannya itu.

“Upaya untuk memungkiri (serangan terhadap Kremlin), baik di Kiev maupun Washington, tentu saja sangat konyol. Kami tahu betul bahwa keputusan mengenai tindakan semacam ini, tentang serangan teroris semacam ini, dibuat bukan di Kiev tapi di Washington," kata Peskov, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (4/5/2023).

Dia menegaskan, penyelidikan mendesak sedang berlangsung. Rusia juga akan mempertimbangkan respons yang akan diberikan secara hati-hati.

Di kesempatan berbeda, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia mengkritik sikap diam negara Barat atas serangan ke Istana Kremlin. 

Rusia juga mendesak negara-negara lain serta organisasi internasional mengecam serangan itu serta tidak boleh mengabaikannya. 

Insiden itu, kata Kemlu, menunjukkan Ukraina tidak punya keinginan untuk mengakhiri perang di meja perundingan.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebelumnya membantah pemerintah terlibat dalam serangan itu. Menurut dia, tentaranya fokus mempertahankan tanah air, tidak menyerang ke wilayah Rusia.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut