Sadis! Senator Ini Jual Manusia ke Inggris untuk Diambil Ginjalnya

LONDON, iNews.id - Senator Nigeria, Ike Ekweremadu dan istrinya dinyatakan bersalah karena memperdagangkan seorang pria ke Inggris. Pasangan itu ingin mengambil ginjal korban untuk diberikan kepada putri mereka yang sakit.

Ekweremadu (60) dan istrinya Beatrice (56) tega berkonspirasi untuk mengeksploitasi seorang pedagang jalanan dari Lagos. Korban ditawari hadiah hingga 7.600 dolar AS atau Rp114 juta jika berkenan memberikan ginjalnya.

Baca Juga

10 Penembak Jitu Terbaik di Dunia, Salah Satunya Sniper Perempuan Soviet yang Membunuh 256 Orang

Badan Kejaksaan Kerajaan Inggris (CPS), pada Kamis (23/3/2023) juga mengatakan, selain passutri tersebut, Dokter Nigeria Obinna Obeta (51) digambarkan oleh jaksa sebagai perantara dalam kasus itu. Dia pun dihukum di Old Bailey London.

Calon penerima ginjal, Sonia Ekweremadu, memiliki kondisi organ yang serius dan memburuk. Dia bahkan harus melakukan cuci darah. Beruntung dia dinyatakan tidak bersalah dalam konspirasi tersebut.

Baca Juga

Infografis Penyebab Gagal Ginjal Akut Anak

"Ini adalah plot yang mengerikan karena mengeksploitasi korban yang rentan dengan memperdagangkannya ke Inggris untuk tujuan transplantasi ginjalnya," kata Joanne Jakymec, Kepala Penuntut Umum.

Dia menganggap, para pelaku ketidakpedulian terhadap kesehatan, dan kesejahteraan korban. Mereka bahkan menggunakan pengaruhnya untuk melancarkan aksi. Sementara korban tak terlalu memahami apa yang sebenarnya menimpa dirinya.

Baca Juga

Atasi Perdagangan Manusia, Menkumham Dorong Upaya Kolektif Berbagai Pihak

Jaksa mengatakan kepada hakim di Old Bailey bahwa Ike Ekweremadu, mantan wakil presiden senat, dan istrinya merupakan tokoh penting dalam masyarakat Nigeria. Mereka memiliki kekuasaan, pengaruh, kekayaan melimpah dan koneksi internasional.

"Namun ada hal-hal tertentu yang tidak dapat dijamin oleh uang dan status dalam keluarga mana pun, dan itu termasuk kesehatan yang baik," kata jaksa Hugh Davies.

Baca Juga

Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Muncul Lagi, Jubir Partai Perindo Nilai Pengawasan Obat Belum Maksimal

Davies mengatakan kepada pengadilan, Ike dan Beatrice Ekweremadu datang dengan rencana mengatur transplantasi untuk Sonia dan korban.

Calon donor mengaku tidak mengerti bahwa dia telah dibawa ke London untuk transplantasi ginjal sampai janji pemeriksaan pertamanya di Rumah Sakit Royal Free.