Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Banggakan Kekuatan Laut AS Terbaik di Dunia tapi Takut Gagal Raih Nobel Perdamaian
Advertisement . Scroll to see content

Saudi Tegaskan Sudah Cabut Kewarganegaraan Putra Osama bin Laden

Sabtu, 02 Maret 2019 - 12:57:00 WIB
Saudi Tegaskan Sudah Cabut Kewarganegaraan Putra Osama bin Laden
Hamza bin Laden (Foto: CIA/AFP)
Advertisement . Scroll to see content

RIYADH, iNews.id - Pemerintah Arab Saudi memastikan telah mencabut kewarganegaraan putra dari Osama bin Laden, Hamza bin Laden.

Pernyataan itu disampaikan Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi setelah Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS) menggelar sayembara bernilai 1 juta dolar AS atau sekitar Rp14 miliar bagi siapa saja yang memberikan informasi mengenai keberadaan pria yang diperkirakan berusia 30-an tahun itu.

Menurut laporan jurnal resmi Um Al Quro, sebagaimana dilaporkan kembali Reuters, keputusan untuk mencabut kewarganegaraan Hamza dibuat atas perintah kerajaan pada November 2018.

Keberadaan sosok berjuluk 'putra mahkota jihad' itu masih misterius. Beberapa laporan menyebut dia tinggal di Pakistan, Afghanistan, atau Suriah. Bahkan ada pula yang mengungkap Hamza berada di tahanan rumah di Iran.

Hamza disebut-sebut akan menyerang AS sebagai pembalasan atas operasi di Abbottabad, Pakistan, yang menewaskan ayahnya pada 2011. Intelijen AS mengindikasikan putra Osama itu meneruskan perjuangan ayahnya.

Pada 2015, dia merilis pesan audio yang mengajak kelompok militan di Suriah untuk bersatu, salah satunya untuk membebaskan Palestina. Setahun kemudian, Hamza juga membuat pesan audio untuk menggulingkan kepemimpinan di Arab Saudi.

Keberadaan Hamza menjadi perdebatan. Dia diyakini menghabiskan waktu bertahun-tahun bersama ibunya di Iran, meskipun spekulasi itu masih menjadi kontroversi. Pasalnya secara ideologi, Hamza merupakan penentang Syiah.

Para pengamat mengatakan, Teheran sengaja menahan Hamza sebagai alat untuk melawan jika militan Sunni menyerang Iran.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut