Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pesawat Cessna Bawa Turis Asing Jatuh dan Terbakar di Kenya, 12 Orang Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Scarface, Singa Terkenal di Dunia Mati di Usia 14 Tahun

Jumat, 18 Juni 2021 - 09:41:00 WIB
Scarface, Singa Terkenal di Dunia Mati di Usia 14 Tahun
Singa bertampang sangar Scarface mati di usia 14 tahun (Foto: Newsflash)
Advertisement . Scroll to see content

NAIROBI, iNews.id - Singa terkenal di dunia berjuluk 'Scarface' karena wajahnya yang sangar akibat luka mati di Cagar Alam Maasai Mara, Kenya.

Pengelola cagar alam memastikan Scarface mati di usia 14 tahun karena sebab alami.

Dia dikenal karena bekas luka yang mencolok di mata kiri sehingga tampangnya menjadi lebih sangar. Bekas luka tersebut berasal dari perkelahian dengan saudara-saudaranya ketika berusia 4 tahun pada 2012.

Dengan wajah sangarnya itu tak heran jika Scarface sempat membintangi beberapa film dokumenter, termasuk Big Cats Diary dari BBC.

Scarface menguasai wilayah sangat luas antara Malaika dan Ashnil. Daerah itu pernah menjadi kekuasaan Scarface bersama tiga saudaranya, Morani, Sikio dan Hunter.

Dia menjadi pemimpin kawanan yang anggotanya terdiri dari sembilan singa betina dan anak-anak serta beberapa pejantan muda.

Setelah kematiannya, wilayah itu akan diperebutkan kembali.

Selain di mata, Scarface juga memiliki luka di bagian lain, termasuk tusukan tombak warga Maasai yang berusaha melindungi hewan ternaknya.

Para ahli mengatakan, Scarface berhasil melewati semua rintangan dan berkuasa, melampaui kemampuan singa mana pun.

Kebanyakan singa jantan hanya bertahan 2 sampai 3 tahun sebagai pemimpin kelompok sebelum dibunuh oleh saingan atau kalah dalam perkelahian. Namun Scarface menjadi pemimpin kelompok terlama.

Beberapa bulan terakhir kemampuan Scarface menurun, semakin kurus, dan rapuh hingga mati pada 11 Juni.

Program Konservasi Predator Mara menyatakan, Scarface mengembuskan napas terakhir pukul 13.00 waktu setempat.

"Dia mati dalam damai tanpa gangguan dari banyak kendaraan dan hyena. Kami adalah satu-satunya kendaraan saat itu dan berada di sisinya, berharap bisa memberinya kenyamanan untuknya," bunyi pernyataan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut