Sejarah Perayaan Thanksgiving, Lebaran ala Orang Amerika

WASHINGTON, iNews.id - Jika Anda butuh liburan dengan perayaan meriah, Thanksgiving mungkin adalah jawabannya. Ini adalah hari libur nasional Amerika Serikat (AS), yang pada tahun ini dirayakan pada Kamis 23 November.

Di hari ini, jalan-jalan macet. Warga AS saling berkunjung ke rumah kerabat untuk menghabiskan hari bersama sambil bersntap. Thanksgiving juga identik dengan padatnya jadwal penerbangan dan kereta.

Prancis Dituduh Khianati Jerman dalam Perang Rusia-Ukraina, Ini Alasannya

Sebagai hari nasional, Thanksgiving memang tidak populer di negara lain, termasuk Eropa sekalipun.

Perayaan ini identik dengan berkumpulnya anggota keluarga yang menggelar pesta dengan mengelilingi kalkun. Ada pula yang memeriahkannya dengan mengikuti parade besar-besaran.

Hal yang perlu diketahui juga bahwa Thanksgiving merupakan penanda akan datangnya hari Natal. Perayaan ini selalu jatuh pada Kamis pekan keempat di bulan November.

Di AS, kantor pemerintah, pusat bisnis, dan sekolah-sekolah diliburkan. Banyak juga yang masih tutup sehari setelahnya, Jumat, sehingga karyawan dan siswa punya kesempatan libur selama empat hari, menyambung dengan akhir pekan.

Makanan tradisional Thanksgiving di antaranya kalkun, daging dengan isi sayuran. Tapi ada juga orang Amerika yang menyediakan ubi jalar. Makanan itu biasanya dibuatkan dengan kue labu.

Banyak kota besar mengadakan parade Hari Thanksgiving, namun yang paling terkenal adalah Parade Macy di New York.

Acara yang berlangsung selama tiga jam itu menampilkan kostum dan balon helium besar berbentuk karakter kartun termasuk Mickey Mouse dan Felix the Cat yang mengembang di udara. Bermain dan menonton rugby juga bagian dari tradisi Thanksgiving yang telah lekat sejak dulu.

Menurut sejarah, Thanksgiving adalah sebuah pesta untuk mengungkapkan rasa syukur atas panen. Di Amerika, perayaan ini sudah ada sejak tahun 1600-an.

Banyak yang berbeda pandangan mengenai kapan Thanksgiving pertama kali diadakan. Tapi banyak yang memperkirakan pertama kali diadakan pada 1621, saat panen dirayakan oleh para peziarah yakni pemukim Belanda di Plymouth Colony, yang sekarang dikenal dengan Massachusetts, negara bagian yang beribu kota Boston.

Pesta ini berlangsung selama tiga hari dan dihadiri oleh 90 penduduk asli Amerika dan 53 peziarah. Dari sinilah kemudian perayaan menyebar ke seluruh negeri meski dirayakan pada hari berbeda. Barulah pada 1789, Presiden AS George Washington menyatakan Hari Thanksgiving diakui dan diumumkan untuk pertama kalinya masuk dalam kalender nasional.

Editor: Anton Suhartono