Sejumlah Awak Kapal Tanker yang Dibajak di Teluk Guinea Disandera Perompak
KOPENHAGEN, iNews.id - Sejumlah kru kapal tanker minyak dan kimia berbendera Liberia, Monjasa Reformer yang dibajak di Teluk Guinea pekan lalu dinyatakan hilang. Sementara beberapa awak lain juga ditemukan selamat.
Pemilik perusahaan pelayaran, Monjasa pada Jumat (31/3/2023) mengatakan, para perompak meninggalkan kapal milik Denmark dengan membawa beberapa awak kapal. Sementara awak lain yang ditemukan selamat, telah dibawa ke tempat aman.
Kapal tanker itu dibajak lima pria bersenjata di 140 mil sebelah barat Port Pointe-Noire Republik Kongo. Ada 16 awak di dalam kapal tersebut.
Informasi terbaru menyebut, kapal itu sempat hilang namun kemudian ditemukan oleh angkatan laut Prancis di Sao Tome and Principe.
"Doa kami bersama para awak kapal yang masih hilang dan keluarga mereka selama masa yang penuh tekanan ini. Monjasa akan terus bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk mendukung para pelaut kami bisa kembali dengan selamat ke keluarga mereka," kata perusahaan itu.
Anggota kru yang diselamatkan semuanya dalam keadaan sehat. Mereka menerima perawatan yang tepat di lingkungan yang aman.
"Tidak ada kerusakan yang dilaporkan pada kapal atau muatannya," kata Monjasa.
Editor: Umaya Khusniah