Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Yordania Kirim Jet Tempur Bantu Amerika Gempur ISIS di Suriah
Advertisement . Scroll to see content

Sempat Cekcok soal Penjualan Greenland, Kini Trump Puji PM Denmark Frederiksen

Sabtu, 24 Agustus 2019 - 11:58:00 WIB
Sempat Cekcok soal Penjualan Greenland, Kini Trump Puji PM Denmark Frederiksen
Donald Trump (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berubah 180 derajat dalam menilai Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen. Baru beberapa hari lalu Trump mengecam Frederiksen dengan menyebutnya sebagai orang jahat.

Tak hanya itu Trump juga membatalkan kunjungannya ke Denmark. Semua itu karena Frederiksen menolak menjual Greenland.

Namun dia kini berubah arah dengan memujinya. Trump mengatakan dia mendapat telepon dari Frederiksen pada Jumat (23/8/2019). Pada kesempatan itu Trump menyebut Frederiksen sebagai perempuan luar biasa.

"Kami melakukan pembicaraan yang luar biasa," kata Trump, sebelum berangkat ke pertemuan KTT G7 di Prancis, dikutip dari AFP, Sabtu (24/8/2019).

"Kami memiliki hubungan sangat baik dengan Denmark, dan kami sepakat untuk berbicara lagi. Tapi dia sangat baik. Dia menelepon, dan saya sangat menghargainya," ujarnya lagi.

Namun Trump tak menyinggung soal apakah kunjungannya akan tetap berlanjut atau tidak.

Perselisihan soal Greenland mendorong Trump membatalkan kunjungannya ke Kopenhagen pada bulan depan. Saat itu Frederiksen mengatakan bahwa Greenland yang merupakan wilayah otonomi Denmark tidak untuk dijual.

Frederiksen juga mengaku sangat kesal dan terkejut bahwa Trump membatalkan kunjungan. Namun, dia menegaskan bahwa Denmark dan AS tidak mengalami masalah.

"AS adalah salah satu sekutu terdekat kami," ujarnya, seraya menambahkan undangan untuk berkunjung masih terbuka.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut