Seperti Apa Monyet yang Menculik Bayi di India?

NEW DELHI, iNews.id - Kasus monyet menculik bayi di Distrik Cuttack, Negara Bagian Odisha, India, pada akhir pekan lalu sangat jarang terjadi. Bahkan bisa dibilang baru kali ini terjadi.

Populasi monyet memang banyak di daerah yang bersebelahan dengan hutan tersebut. Mereka juga kerap mencuri makanan di dalam rumah warga, tapi tidak sampai membawa bayi.

Pangkalan Laut Mengapung Iran Kembali Beroperasi, AS dan Israel Ketar-ketir

Bayi malang yang saat diculik pada Sabtu 31 Maret lalu masih berusia 16 hari itu ditemukan meninggal di dalam sumur di belakang rumah. Sang ibu sempat melihat bayinya dibawa kabur seekor monyet, namun tak kuasa mengejarnya. Usahanya meminta tolong warga juga sia-sia.

Sebelumnya anggota keluarga dan petugas kehutanan setempat yakin bayi malang itu dibawa monyet ke dalam hutan hingga dilakukan pencarian besar-besaran. Tapi keesokan harinya, bayi malang itu ditemukan di sumur dan sempat tenggelam.

Dokter memastikan tidak ada luka serius di tubuh bayi. Hasil pemeriksaan menunjukkan dia meninggal karena kekurangan oksigen akibat ternggelam.

Atas kasus ini, kepolisian setempat memburu monyet pelaku penculikan, tapi entah bagaimana mereka bisa memastikan monyet yang mana pelakunya.

Berdasarkan laporan National Geographic, spesies monyet yang menculik bayi merah itu adalah rhesus macaque atau macaca mulatta. Hewan ini memiliki wajah dan bokong berwarna pink kemerahan. Bobotnya bisa mencapai 12 kilogram.

Spesies monyet yang biasa disebut dengan Old World ini, bisa ditemui di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Entah mengapa, mereka justru lebih nyaman tinggal berdampingan dengan manusia.

Di India, monyet jenis ini dianggap suci. Karena itulah warga pada umumnya tak ingin bersentuhan langsung dengan mereka jika tidak diganggu. Namun menurut laporan National Geographic, monyet ini punya kebiasaan menyerang manusia dan merusak barang-barang.

Tak heran jika sebelum penculikan, warga Cuttack kerap mengeluhkan serangan monyet di daerah mereka. Bahkan mereka pernah berunjuk rasa hingga memblokir jalan.

Pada tahun lalu, serangan monyet spesies ini sampai menewaskan seorang warga di Distrik Kendrapara. Serangan monyet juga memaksa pintu sekolah-sekolah, fasilitas kesehatan, serta rumah warga ditutup.

Editor: Anton Suhartono