Serangan Brutal Israel ke Gaza Bunuh 18 Orang, Incar Rumah Sakit Al Shifa
GAZA, iNews.id - Serangan Israel ke Gaza pada Selasa (28/10/2025) malam menewaskan sedikitnya 18 orang. Pasukan Zionis melancarkan serangan besar ke beberapa titik di Gaza setelah menuduh Hamas melanggar kesepakatan gencatan senjata.
Beberapa sumber medis rumah sakit mengatakan kepada Al Jazeera, empat orang tewas di lingkungan Sabra, Kota Gaza dan lima di Khan Younis. Setidaknya 50 orang lainnya luka di seluruh wilayah tersebut.
"Para saksi mata menggambarkan serangan itu sangat besar. Kami berada di area sekitar 20 menit dari sini, dan kami bisa mendengarnya," ujar jurnalis Al Jazeera, Hani Mahmoud, yang berada di Kota Gaza, saat serangan terjadi.
Mahmoud mengatakan sebuah rudal jatuh di belakang Rumah Sakit Al Shifa, Kota Gaza.
Israel menyerang kompleks RS Al Shifa menggunakan pesawat drone dan artileri. Serangan tersebut menyebabkan kekacauan dan kepanikan pasien dan staf medis di dalam rumah sakit.
Sebelumnya Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memerintahkan militer Israel melanjutkan serangan segera dan dahsyat ke Gaza. Instruksi itu dikeluarkan setelah Netanyahu beronsultasi dengan para pejabat keamanan.
Dua sumber pejabat AS mengatakan kepada Associated Press, Israel telah memberi tahu Gedung Putih sebelum melakukan serangan mematikan terbarunya ke Gaza.
Editor: Anton Suhartono