Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemicu Perang Pakistan-Afghanistan yang Menewaskan Puluhan Orang
Advertisement . Scroll to see content

Serangan Pertama Usai Gencatan Senjata, 30 Tentara Afghanistan Tewas

Rabu, 20 Juni 2018 - 17:21:00 WIB
Serangan Pertama Usai Gencatan Senjata, 30 Tentara Afghanistan Tewas
Sebanyak 30 tentara Afghanistan tewas dibunuh Taliban dalam serangan pertama mereka sejak gencatan senjata berakhir. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

KABUL, iNews.id - Militan Taliban membunuh 30 tentara Afghanistan dan merebut pangkalan militer di Provinsi Badghis, Rabu (20/6/2018). Ini serangan besar pertama mereka sejak gencatan senjata untuk merayakan Idul Fitri.

Gencatan senjata selama tiga hari Taliban berakhir pada Minggu (17/6).

Gubernur Provinsi Abdul Qafoor Malikzai mengatakan Taliban menyerang dua pos keamanan pada jam-jam awal. Kepala Dewan Provinsi Badghis, Abdul Aziz Bek, mengatakan, satu pangkalan militer di Distrik Balamerghab menjadi sasaran.

"Sejumlah besar Taliban datang dari beberapa arah. Setelah beberapa jam pertempuran sengit, 30 pasukan keamanan Afghanistan tewas dan Taliban merebut pangkalan," kata Bek, seperti dilaporkan Reuters, Rabu (20/6/2018).

Sebanyak 15 gerilyawan Taliban tewas di daerah lain di provinsi itu semalam. Bek menambahkan, militan mempersiapkan serangan mereka dan melakukan pengintaian di daerah itu selama gencatan senjata.

Taliban belum mengomentari serangan itu.

Sementara itu, juru bicara kepolisian Badghis, Naqibullah Amini, mengonfirmasi kematian 30 tentara dan menyebut Taliban membunuh empat tentara dalam serangan terpisah di pos pemeriksaan keamanan di distrik yang sama.

Taliban berjuang mengusir pasukan NATO dan mengalahkan pemerintah Ghani yang didukung Amerika Serikat (AS) untuk memulihkan syariah, atau hukum Islam, setelah invasi AS pada 2001.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut