Serangan Udara AS Tewaskan 37 Militan Al Shabab di Somalia

WASHINGTON, iNews.id - Militer Amerika Serikat (AS) menyatakan pihaknya melakukan dua serangan udara di Somalia tengah pada Senin (19/11/2018). Serangan itu menewaskan sebanyak 37 militan Al Shabab.

Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh U.S Africa Command (Komando AS-Afrika) menyebut, serangan pertama menewaskan 27 militan. Komando Afrika menggambarkan serangan itu terencana dan sengaja dilancarkan.

Baca Juga

Profil Gabriele Nunziati, Jurnalis Italia yang Dipecat karena Tanya Tanggung Jawab Israel di Gaza

Disebutkan, serangan kedua pada hari yang sama menewaskan 10 militan Al Shabab lainnya. Namun, serangan udara tidak menewaskan atau melukai penduduk sipil.

Sumber setempat mengatakan, serangan terjadi di sekitar Dabad Shil, sekitar 60 kilometer utara Harardhere, sebuah kota di wilayah Mudug.

Menurut penduduk setempat, serangan itu menargetkan kendaraan dan militan Al Shabab.

Pada Oktober, serangan udara AS di dekat Harardhere menewaskan sedikitnya 60 militan Al Shabab.

Menurut VOA Somalia, AS melakukan 30 serangan udara terhadap Al Shabab tahun ini, dan menewaskan lebih dari 200 militan.

Al Shabab, sebuah affiliasi Al Qaida, berupaya menggulingkan Pemerintah Somalia dan mengubah Somalia menjadi negara Islam yang keras.

Serangan udara AS selama ini menewaskan sejumlah pemimpin Al Shabab, termasuk mantan pemimpin kelompok itu, Ahmed Godane, pada September 2014.

Editor: Nathania Riris Michico