Sering Diserang Pemberontak Houthi, Fasilitas Minyak Saudi Akan Dipasang Pelindung
DUBAI, iNews.id - Pemberontak Houthi Yaman kembali melancarkan serangan udara menggunakan drone berbahan peledak ke Arab Saudi, Kamis (25/3/2021) waktu setempat.
Dalam pernyataan melalui Twitter, Jumat (26/3/2021), Juru Bicara Houthi Yahya Sarea mengatakan serangan ditujukan ke fasilitas minyak Aramco di Jizan. Lokasi tersebut merupakan pusat distribusi minyak, termasuk untuk ekspor. Selain itu serangan juga ditujukan ke fasilitas minyak di Ras Al Tanura dan Yanbu.
Serangan kelompok yang didukung Iran itu juga ditujukan ke pangkalan militer Raja Abdulaziz di Dammam serta di Najran dan Asir.
Sementara di Riyadh, Kementerian Pertahanan Arab Saudi, dalam pernyataan yang disiarkan kantor berita SPA, membenarkan adanya serangan pemberontak Houthi. Namun serangan hanya mengenai fasilitas minyak Aramco di Jizan.
Kementerian akan mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi fasilitas ekspor minyak menyusul serangkaian serangan Houthi.
Kementerian energi menyatakan, satu proyektil menghantam stasiun distribusi minyak bumi di Jizan yang mengakibatkan kebakaran tangki. Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.
Pasukan koalisi pimpinan Saudi juga menyatakan berhasil merontokkan beberapa drone berbahan peledak milik Houthi.
Disebutkan, pemberontak Houthi menargetkan universitas yang berada di Najran dan Jazan, dua kota dekat dengan perbatasan Yaman. Satu drone ditujukan ke Najran berhasil dirontokkan, demikian pula dengan enam drone yang diarahkan ke berbagai wilayah Saudi lainnya.
Editor: Anton Suhartono