Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pesawat Jet Pribadi Tergelincir hingga Terbakar, Menteri Kongo Lolos dari Maut
Advertisement . Scroll to see content

Singapore Airlines Berhenti Sajikan Kacang sebagai Cemilan di Pesawat

Rabu, 02 Mei 2018 - 06:16:00 WIB
Singapore Airlines Berhenti Sajikan Kacang sebagai Cemilan di Pesawat
Cemilan berbahan dasar kacang-kacangan di dalam pesawat. (Foto: Getty Images)
Advertisement . Scroll to see content

SINGAPURA, iNews.id - Singapore Airlines (SIA) berhenti menyajikan kacang tanah sebagai makanan ringan bagi pelanggan di semua kelas. Juru bicara maskapai mengatakan SIA mulai menerapkan kebijakan ini pada akhir April.

"Kacang mete, kacang macadamia, dan kacang kenari akan tetap disajikan di Kelas Suites dan Kelas Satu, sementara almond dan kacang mete tetap disajikan di Kelas Bisnis dan Kelas Ekonomi Premium," kata juru bicara itu, seperti dilaporkan The Straits Times, Selasa (1/5/2018).

Paket makanan ringan yang mengandung kacang polong dan kerupuk akan menggantikan kacang tanah untuk Kelas Ekonomi.

Pada 12 Juli 2017, Marcus Daley, bocah berusia tiga tahun, menyantap makanan bebas kacang di penerbangan SQ217 dari Singapura menuju Melbourne.

Namun, menurut ayah bocah itu, Marcus mulai muntah, matanya membengkak, dan tidak bisa berbicara dengan benar. Setelah diselidiki, penumpang menemukan paket kacang tanah yang disajikan kepada mereka.

Insiden itu memicu perdebatan apakah kacang tanah harus disajikan saat penerbangan tidak.

Meski tidak ada aturan wajib bagi maskapai penerbangan di seluruh dunia, beberapa maskapai besar seperti Qantas dan Air New Zealand sudah berhenti menyajikan kacang-kacangan dalam penerbangan mereka.

Setelah insiden 12 Juli itu, seorang juru bicara SIA mengatakan pihaknya sedang meninjau porsi kacang tanah yang disajikan dalam penerbangan mereka.

Menurut penasehat di situs web SIA, maskapai akan melakukan segala upaya untuk mengakomodasi permintaan para penumpang untuk makan tanpa kacang-kacangan.

"Namun, kami tidak dapat menyediakan kabin bebas-kacang atau menjamin lingkungan bebas alergi di pesawat," demikian pernyataan SIA.

"Kami juga tidak memiliki kendali atas penumpang yang mengonsumsi makanan ringan atau makanan mereka sendiri di atas kapal yang mungkin mengandung kacang atau turunannya," tambahnya.

SIA meminta agar penumpang yang mungkin memiliki alergi tertentu untuk menyiapkan tindakan pencegahan yang diperlukan saat penerbangan.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut