Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Singapura Gelar Pemilu Hari Ini, Ujian Pertama bagi PM Lawrence Wong
Advertisement . Scroll to see content

Singapura Rogoh Rp206 M, Biaya Pertemuan Trump-Kim Masih Kalah dari F1

Senin, 11 Juni 2018 - 11:22:00 WIB
Singapura Rogoh Rp206 M, Biaya Pertemuan Trump-Kim Masih Kalah dari F1
PM Singapura Lee Hsien Lee (kanan) bertemu dengan KIm Jong Un (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

SINGAPURA, iNews.id - Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyebut biaya yang dikeluarkan untuk pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korut Kim Jong Un mencapai 20 juta dolar Singapura atau sekitar Rp206 miliar (kurs 1 dolar Singapura=Rp10.280).

Menurut Lee ini merupakan bagian dari kontribusi Singapura untuk berperan bagi perdamaian internasional. Lebih dari setengahnya dianggarkan untuk pengamanan.

Namun angka itu masih jauh di bawah biaya perhelatan Formula One (F1) yang rutin digelar Singapura. Untuk sekali event ajang balap mobil itu, Singapura merogoh 150 juta dolar. Setidaknya angka itu yang dikeluarkan pada musim balap 2017.

Lee mangatakan, pertemuan Kim dan Trump merupakan salah satu event terbesar, menjadi perhatian dunia internasional.

Tingkat keamanan yang diberlakukan jauh lebih besar dari pertemuan-pertemuan tingkat tinggi sebelumnya, karena faktor tamu yang hadir.

"Jadi ini adalah operasi sangat besar, karena ini adalah pertemuan pejabat penting dan kami tidak boleh melakukan kesalahan," ujarnya, dikutip dari The Straits Times.

Soal peran AS dan Korut dalam membantu menutupi biaya, Lee mengatakan Singapura mungkin dapat menutup sebagian biaya penyelenggaraan.

"Jika Anda menghitung harga segala sesuatu di dunia, Anda akan kehilangan hal-hal yang penting nyata. Dalam hal ini yang terpenting adalah kami menjadi tuan rumah pertemuan, tidak secara berlebihan, tetapi dengan pertimbangan biaya, memastikan persyaratan operasional terpenuhi," ujar Lee.

Selain biaya keamanan, pengeluaran besar lain adalah memfasilitasi 2.500 jurnalis dari seluruh dunia. Sumber Kementerian Komunikasi dan Informasi menyatakan biaya untuk pegoperasian media center di F1 Pit Building mencapai sekitar 5 juta dolar.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut