Survei: Mayoritas Warga Jepang Tolak Olimpiade Tokyo Digelar Juli 2021
TOKYO, iNews.id – Mayoritas warga Jepang tetap menentang penyelenggaraan Olimpiade Tokyo yang menurut rencana akan dimulai pada 23 Juli 2021, di tengah pandemi virus corona. Namun, rasio penolakan itu turun secara signifikan dari jajak pendapat sebelumnya.
Dalam hasil jajak pendapat oleh surat kabar Yomiuri pada Senin (8/2/2021) menunjukkan, 61 persen responden menginginkan Olimpiade ditunda atau dibatalkan sama sekali. Angka itu 20 persen lebih rendah dari jajak pendapat sebelumnya, baru-baru ini.
Reuters melansir, sekitar 28 persen responden mengatakan, mereka ingin Olimpiade dibatalkan saja, dengan jumlah rasio yang sama dari mereka yang ingin Olimpiade diadakan tapi harus tanpa penonton.
Dari hasil jajak pendapat, hanya 36 persen warga Jepang yang mendukung penyelenggaraan Olimpiade Tokyo pada musim panas ini. Sebanyak 28 persen di antara mereka tidak ingin ada penonton, sedangkan sisanya yang 8 persen lagi mendukung adanya penonton.
Sekitar 56 persen responden memperkirakan pandemi Covid-19 tetap tidak akan berubah pada Juli 2021 nanti. Sementara, 37 persen melihat adanya kemungkinan perbaikan, dan 3 persen melihatnya malah semakin buruk. Sekitar 70 persen percaya vaksinasi akan membantu menyelesaikan pandemi.
Olimpiade Tokyo seharusnya digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2020, namun terpaksa ditunda hingga 2021. Beberapa waktu lalu, muncul kabar bahwa pemerintah Jepang ingin menjadwalkan ulang atau menunda kembali Olimpiade Tokyo, seperti diwartakan The Times.
Namun, menepis laporan tersebut, Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mengatakan tetap bertekad untuk mewujudkan pelaksanaan Olimpiade Tokyo di tahun ini. Meskipun sebagian besar wilayah negeri sakura sedang dalam keadaan darurat Covid, penyelenggara tetap konsisten untuk tidak membatalkan pesta olahraga tersebut.
Editor: Ahmad Islamy Jamil