Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amerika Terbelah terkait Kemenangan Zohran Mamdani sebagai Wali Kota New York
Advertisement . Scroll to see content

Swedia Dapat Jaminan Keamanan dari AS selama Proses Bergabung dengan NATO

Kamis, 05 Mei 2022 - 07:22:00 WIB
Swedia Dapat Jaminan Keamanan dari AS selama Proses Bergabung dengan NATO
Pasukan Swedia mengikuti latihan militer bersama sejumlah anggota NATO, beberapa waktu lalu. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

STOCKHOLM, iNews.idSwedia bakal mendapat jaminan keamanan dari AS selama periode pengusulannya untuk bergabung dengan NATO diproses oleh 30 negara dalam aliansi tersebut. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Swedia, Ann Linde, di Washington DC pada Rabu (4/5/2022).

Swedia dan negara tetangganya, Finlandia, terus berada di luar NATO selama era Perang Dingin. Akan tetapi, aneksasi Rusia atas Krimea pada 2014 dan agresi Moskow ke Ukraina tahun ini telah membuat negara-negara Nordik tersebut berpikir ulang soal kebijakan keamanan mereka. 

Kemungkinan mereka untuk menjadi anggota NATO pun semakin besar. Namun, kedua negara khawatir, posisi mereka akan rentan selama proses aplikasi untuk masuk ke dalam aliansi militer itu—yang bisa memakan waktu hingga satu tahun untuk disetujui oleh semua anggota NATO.

“Tentu saja, saya tidak akan menjelaskan secara perinci, tetapi saya merasa sangat yakin bahwa sekarang kami (Swedia) memiliki jaminan Amerika,” kata Linde kepada TV Swedia dari Washington DC, setelah bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

“Namun, itu bukan jaminan keamanan konkret, yang hanya bisa Anda dapatkan jika Anda adalah anggota penuh NATO,” ucapnya.

Linde menolak mengatakan jaminan apa yang dia terima dari Blinken. Namun yang pasti, Amerika Serikat tak akan membiarkan Rusia mengarahkan segala jenis kegiatan negatif terhadap Rusia selama proses lamaran Swedia di NATO diproses. 

Sebelumnya, Rusia memang sempat memberikan ancaman kepada Swedia jika berani bergabung dengan NATO. Moskow memperingatkan, pihaknya dapat mengerahkan senjata nuklir dan rudal hipersonik di eksklave Rusia di Eropa, yakni Kaliningrad, jika Swedia dan Finlandia menjadi anggota aliansi pertahanan itu.

Menteri Pertahanan Swedia pada bulan lalu mengatakan bahwa aplikasi Swedia di NATO dapat memicu sejumlah bentuk reaksi dari Rusia. Tanggapan Moskow itu dapat berupa serangan dunia maya dan serangan hibrida seperti kampanye propaganda untuk merusak keamanan Swedia.

Linde mengatakan, Amerika Serikat sangat mendukung keanggotaan Swedia dan Finlandia di NATO. Menurut Washington DC, hal itu akan meningkatkan stabilitas di kawasan Baltik dan Arktik.

Baik Swedia dan Finlandia diperkirakan membuat keputusan terkait pendaftaran mereka untuk bergabung dengan NATO bulan ini.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut