Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wajah Terluka akibat Lemparan Batu di Kereta, Widya Imbau Penumpang KA Gorden Tutup agar Aman
Advertisement . Scroll to see content

Tabrak Truk, 18 Penumpang Kereta Tewas dan 180 Orang Terluka

Jumat, 05 Januari 2018 - 01:51:00 WIB
Tabrak Truk, 18 Penumpang Kereta Tewas dan 180 Orang Terluka
Tabrakan antara kereta penumpang dengan sebuah truk di pintu perlintasan Afrika Selatan, tewaskan 18 penumpang dan 180 terluka. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

PORT ELIZABETH, iNews.id - Peristiwa tabrakan terjadi antara kereta penumpang dengan sebuah truk di pintu perlintasan negara Afrika Selatan. Kejadian tersebut mengakibatkan 18 penumpang tewas dan 180 orang terluka.

Dahsyatnya tabrakan menyebabkan kebakaran disertai kepulan asap hitam. Ratusan penumpang berhamburan berusaha menyelamatkan diri.

Sesaat kejadian, tim penyelamat bergegas ke lokasi menolong korban selamat dan terluka. Pejabat memprediksi jumlah korban tewas bakal bertambah menyusul banyaknya penumpang yang belum ditemukan.

"Polisi sedang menyelidiki kasus ini. Pengemudi truk telah dibawa ke rumah sakit. Kita akan melakukan tes darah untuk memastikan apakah dia mengemudi dalam keadaan sadar atau tidak," ujar Menteri Transportasi, Joe Maswanganyi, seperti dilansir dari The Guardian, Jumat (5/1/2017).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.00 waktu setempat, saat kereta api Shosholoza Meyl melakukan perjalanan dari Port Elizabeth menuju Johannesburg.

Perusahaan KA Shosholoza Meyl mengungkapkan truk tersebut menyeberang "sebelum waktunya" ketika kereta melintas dalam kecepatan tinggi antara kota Hennenman dan Kroonstad, 200 km (125 mil) barat daya Johannesburg.

Salah satu gerbong yang tergelincir adalah generator listrik. Akibat tabrakan itu, mobil terbakar dan menyebar gerbong dengan cepat. Di mana kereta tersebut mengangkut sebanyak 429 penumpang.

Seorang pejabat perkeretaapian di lokasi kejadian berjanji akan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. "Kami masih harus mengangkat gerbong untuk melihat apakah ada orang yang masih terjebak di sana atau tidak. Kami masih belum tahu apa yang ada di bawahnya," katanya.

Beberapa korban luka tampak dirawat di samping jalur kereta, sementara yang lainnya dibawa ke rumah sakit. Adapun penumpang selamat menunggu bantuan kendaraan sambil mengamankan barang bawaan mereka.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut