Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ukraina Harus Serahkan Wilayah, Rusia: Tak Ada Kompromi!
Advertisement . Scroll to see content

Tak Mau Kecolongan, Ukraina Selidiki Gereja Ortodoks yang terkait dengan Rusia

Jumat, 02 Desember 2022 - 10:18:00 WIB
Tak Mau Kecolongan, Ukraina Selidiki Gereja Ortodoks yang terkait dengan Rusia
Pejabat tinggi keamanan Ukraina memerintahkan penyelidikan atas kegiatan cabang Gereja Ortodoks yang secara historis terkait dengan Moskow. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KIEV, iNews.id - Pejabat tinggi keamanan Ukraina memerintahkan penyelidikan atas kegiatan cabang Gereja Ortodoks yang secara historis terkait dengan Moskow. Penyelidikan ini akan menentukan gereja cabang Moskow berhak untuk beroperasi di salah satu situs paling suci di Ukraina yakni kompleks Pechersk Lavra di Kiev.

"Kita harus menciptakan kondisi sehingga tidak ada aktor yang terkait pada negara agresor (Rusia) yang dapat memanipulasi  dan melemahkan Ukraina dari dalam," kata Zelensky dalam sebuah pidato video, pada Kamis (1/12/2022).

Zelensky mengatakan, pemerintah akan mengajukan RUU ke parlemen yang melarang kelompok agama berafiliasi dengan pusat pengaruh di Rusia. Tindakan akan diambil untuk mencegah aktivitas subversif dari dinas khusus Rusia di lingkungan keagamaan Ukraina. 

"Selain itu, kepemilikan properti gereja akan diperiksa, termasuk penggunaan kompleks Pechersk Lavra," katanya.

Dinas keamanan SBU pekan lalu mengatakan telah menggeledah 350 bangunan milik Gereja yang terkait dengan Rusia. Sebanyak 850 orang telah diperiksa.

Dikatakan, pihaknya menemukan warga Rusia yang mencurigakan, sejumlah besar uang tunai dan literatur pro-Rusia dalam penggerebekan di Pechersk Lavra. Hal itu lantas mendapat kecaman dari Moskow.

Dilansir dari Reuters, Gereja Ortodoks di Rusia terus mendukung invasi Kremlin ke Ukraina.

Sementara itu, di Ukraina, gereja yang terkait dengan Moskow secara resmi memutuskan hubungan dengan Gereja Ortodoks Rusia Mei lalu. Tapi banyak rakyat Ukraina tidak dipercaya. Gereja Ortodoks itu diduga masih bekerja sama secara rahasia dengan Rusia.

Dalam diskusi para pejabat tinggi keamanan, mereka menggarisbawahi pentingnya Zelensky dan para pemimpin lainnya untuk mewaspadai pengaruh gereja yang terhubung dengan Moskow di masyarakat.

Sebagai informasi, umat ​​Kristen Ortodoks merupakan mayoritas dari 43 juta penduduk Ukraina. Persaingan antara gereja yang terhubung dengan Moskow dan gereja independen Ukraina semakin ketat sejak runtuhnya pemerintahan Soviet. 

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut