Tentara Israel Tembaki Kendaraan Patroli Pasukan Penjaga Perdamaian UNIFIL di Lebanon

BEIRUT, iNews.id - Israel menembaki patroli pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon, UNIFIL, Sabtu (25/11/2023). Serangan terjadi di dekat Desa Aytaroun, Lebanon Selatan.

UNIFIL menyatakan tak ada korban dalam insiden tersebut, meski salah satu kendaraan patroli terkena peluru.

Baca Juga

Perilaku Militer China Berisiko Picu Insiden Tak Disengaja dengan Jepang

“Tidak ada pasukan penjaga perdamaian yang terluka, namun kendaraan rusak. Insiden ini terjadi pada periode yang relatif tenang di sepanjang Blue Line,” bunyi pernyataan UNIFIL di akun media sosial X, seperti dilaporkan kembali Anadolu.

Blue Line merujuk pada garis batas yang ditetapkan PBB untuk penarikan pasukan Israel dari Lebanon pada 2000.

Baca Juga

5 Pejuang Hizbullah Tewas akibat Serangan Israel di Beit Yahoun Lebanon

Lebih lanjut UNIFIL mengecam keras serangan tersebut seraya menegaskan tugas pasukan penjaga perdamaian seharusnya dilindungi.

"Kami mengutuk tindakan ini dan menggarisbawahi tanggung jawab semua pihak untuk melindungi pasukan penjaga perdamaian, mencegah risiko yang tidak perlu terhadap mereka yang berupaya membangun stabilitas,” demikian isi pernyataan.

Baca Juga

2 Jurnalis Televisi Tewas Dibom Israel, PM Lebanon: Sengaja Ingin Bungkam Media

Tak disebutkan pasukan penjaga perdamaian dari negara mana yang bertugas saat kendaraan mereka ditembaki 

Serangan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan meningkat di sepanjang perbatasan Lebanon dan Israel. Saling serang antara pasukan Israel dan kelompok Hizbullah masih berlangsung hingga hari ini.

Baca Juga

Israel Gempur Gereja Katolik Melkite di Lebanon Selatan

Ini merupakan pertempuran paling mematikan sejak kedua pihak terlibat perang skala penuh pada 2006.

Editor: Anton Suhartono