Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wow! Israel Rogoh Kocek Rp1.275 Triliun untuk Pertahanan, termasuk Perang Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Terungkap Trump Putuskan Kontak dengan Netanyahu, Ini Sebabnya

Sabtu, 10 Mei 2025 - 06:38:00 WIB
Terungkap Trump Putuskan Kontak dengan Netanyahu, Ini Sebabnya
Donald Trump dilaporkan telah memutus kontak langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dilaporkan telah memutus kontak langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Yanir Cozin, koresponden Army Radio Israel mengatakan di media sosial X, Trump memutuskan untuk menghentikan kontak dengan Netanyahu terkait kecurigaan bahwa dirinya dipengaruhi. Kabar ini disampaikan beberapa orang dekat Trump kepada Menteri Urusan Strategis Israel Ron Dermer hingga bocor ke publik.

Seorang sumber pejabat Israel mengatakan, nada bicara Dermer kepada tokoh-tokoh senior Partai Republik AS, termasuk Trump, terkesan mendikte dan berusaha memengaruhi.

Pejabat itu juga mengatakan delegasi Israel dianggap terlalu arogan. Dari situ Trump merasa tidak nyaman dengan penyampaian Netanyahu dan delegasinya.

"Tidak ada yang lebih dibenci Trump selain orang bodoh atau orang yang mudah dipermainkan. Itulah sebabnya memutus kontak dengan Netanyahu," kata pejabat tersebut, seperti dilaporkan kembali Anadolu, dikutip Sabtu (10/5/2025).

Selain itu pemerintah Israel juga gagal mempresentasikan rencana konkret terhadap Iran dan kelompok Houthi sehingga membuat kesal AS. Akhirnya, AS mencapai gencatan senjata dengan Houthi tanpa sepengetahuan Israel.

Belum cukup, Netanyahu juga dianggap gagal menyerahkan proposal konkret mengenai Jalur Gaza.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut