Terungkap, Zelensky Dilaporkan Tolak Tawaran Damai Beberapa Hari Sebelum Invasi Rusia
WASHINGTON, iNews.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dilaporkan menolak perdamaian dengan Rusia sebagaimana ditawarkan Kanselir Jerman Olaf Scholz beberapa hari sebelum serangan Rusia pada 24 Februari lalu. Laporan ini diungkap surat kabar The Wall Street Journal (WSJ), Minggu (3/4/2022).
Disebutkan WSJ, Scholz pada 19 Februari melakukan upaya terakhir mencari solusi terkait meningkatnya ketegangan Rusia dan Ukraina. Seperti diketahui, saat itu Rusia mengerahkan sekitar 150.000 pasukan di sepanjang perbatasan Ukraina, termasuk mengelar latihan perang di Belarusia.
Scholz mengatakan kepada Zelensky di Munich, Ukraina harus menarik niatan untuk bergabung dengan NATO serta menyatakan negara netral sebagai bagian dari kesepakatan keamanan lebih luas antara Barat dan Rusia.
WSJ juga mengungkap, pakta tersebut akan ditandatangani Presiden Vladimyr Putin dan Joe Biden serta bersama-sama akan menjamin keamanan di Ukraina.
Namun Zelensky menolak tawaran untuk membuat konsesi dan menghindari konfrontasi.