Tewaskan 230 Orang di Filipina, Badai Tembin Bergerak ke Vietnam
HANOI, iNews.id – Badai tropis Tembin menerjang Filipina menyebabkan banjir dan tanah longsor yang menewaskan lebih dari 230 orang. Kini, Vietnam, terutama di wilayah pantai selatan, bersiap menyambut topan tersebut.
Tembin diperkirakan menerjang Vietnam pada Senin (25/12/2017) malam. Otoritas Vietnam mengevakuasi lebih 1 juta penduduk di 15 provinsi yang dilalui badai. Sebanyak 74.000 jiwa di antaranya tinggal di daerah yang diperkirakan akan mengalami dampak terparah.
Pemerintah sudah meminta fasilitas pengeboran minyak dan kapal-kapal tanker dijaga ketat. Selain itu, 62.000 kapal nelayan dilarang melaut untuk sementara ini.
"Vietnam harus menjamin keselamatan fasilitas pengeboran minyak dan kapal-kapal. Jika diperlukan, tutup pengobaran minyak dan evakuasi pekerjanya," kata Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc, dikutip dari Reuters.
Sekolah-sekolah di selatan Kota Ho Chi Minh juga diliburkan pada hari ini. Meski hari Natal, sekolah di Vietnam tetap masuk.
Sementara itu di Filipina, tim penyelamat masih berusaha menjangkau wilayah terisolasi yang diterjang badai Tembin. Kebanyakan daerah dilanda tanah longsor dan banjir sehingga akses transportasi terputus. Selain 230 orang tewas, puluhan lainnya masih dinyatakan hilang.
Badai yang menerjang selatan Filipina atau Pulau Mindanao ini juga memutus aliran listrik dan jaringan komunikasi.
Editor: Anton Suhartono