Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mencekam, Warga Kamboja Kisahkan Desanya Dihujani Tembakan Pasukan Thailand
Advertisement . Scroll to see content

Thailand Heboh, Bola Api Raksasa Berwarna Hijau Terbang di Langit Disertai Ledakan

Senin, 04 Agustus 2025 - 11:22:00 WIB
Thailand Heboh, Bola Api Raksasa Berwarna Hijau Terbang di Langit Disertai Ledakan
Penampakan bola api raksasa berwarna hijau yang menyilaukan di langit gelap Thailand pada Kamis (4/8) dini hari membuat heboh warga (Foto: The Nation)
Advertisement . Scroll to see content

BANGKOK, iNews.id - Penampakan cahaya hijau yang menyilaukan di langit gelap Thailand Kamis (4/8/2025) dini hari membuat heboh. Warga juga mendengar beberapa kali ledakan selama penampakan fenomena alam yang memesona sekaligus mengerikan itu.

Cahaya yang disebut warga sebagai "bola api" luar biasa besar itu terlihat di beberapa provinsi Thailand.

Rekaman video dan foto yang beredar luas di media sosial menunjukkan, meteor kali ini sebagai benda angkasa luar biasa besar dan terang. Luminositasnya disebut sebanding dengan Venus, sehingga para ahli mengklasifikasikannya sebagai bola api meski tak berwarna merah menyala.

Umumnya, meteor terlihat ketika benda-benda angkasa kecil mengalami gesekan atmosfer pada ketinggian sekitar 80 hingga 120 km, terbakar, lalu menciptakan jejak bercahaya. Intensitas cahaya yang dihasilkan berbanding lurus dengan ukuran objek.

Dikutip dari The Nation, Masyarakat Astronomi Thailand (TAS) mengonfirmasi fenomena langit tersebut dengan menjelaskan bola api berwarna hijau itu merupakan meteoroit yang mengandung kandungan nikel tinggi. Bola api dihasilkan ketika benda langit memasuki atmosfer Bumi.

TAS menjelaskan, cahaya hijau terang merupakan indikator kunci, menandakan komposisi logam meteor, khususnya nikel. Warna-warna cerah meteor ditentukan oleh kombinasi berbagai faktor, termasuk komposisi kimia pecahan batuan dan debu yang berasal dari komet atau asteroid, serta molekul udara di sekitarnya di atmosfer.

Objek-objek tersebut memasuki atmosfer Bumi dengan kecepatan luar biasa tinggi. Gesekan serta pembakaran yang intens menyebabkan atom-atom penyusunnya memancarkan cahaya pada berbagai panjang gelombang, menghasilkan spektrum warna yang beragam.

Meskipun sejumlah besar objek antariksa kecil memasuki atmosfer Bumi setiap hari dan fenomena mirip meteor diamati secara rutin, peristiwa ini menonjol karena ukuran dan warnanya yang tidak biasa.

Diperkirakan 44.000 hingga 48.500 kg material meteorit jatuh ke Bumi setiap hari. Namun sebagian besar jatuh di daerah terpencil, yang berarti penemuan meteorit asli jarang terjadi.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut