Thailand Tak Akan Tarik Pasukan dari Perbatasan Kamboja, kecuali...
BANGKOK, iNews.id - Perdana Menteri Thailand Anutin Charnvirakul menegaskan tak akan menarik pasukannya dari perbatasan dengan Kamboja, menyusul konflik terbaru kedua negara sejak awal bulan ini. Di bawah Deklarasi Damai Kuala Lumpur yang diteken di hadapan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Thailand dan Kamboja harus menarik pasukan masing-masing dari perbatasan guna menghindari bentrokan.
Anutin belum mendapat perkembangan terbaru sejauh mana hasil pertemuan Komite Perbatasan Umum (GBC) antara Thailand dan Kamboja yang saat ini berlangsung di perbatasan kedua negara.
Delegasi Thailand dipimpin oleh Wakil Kepala Angkatan Pertahanan sekaligus kepala sekretariat GBC Thailand, Jenderal Nattapong Praokaew.
Jika pertemuan berjalan lancar, kata Anutin, hasilnya akan diserahkan kepada Dewan Keamanan Nasional (NSC), kemudian ditandatangani menteri pertahanan.
Saat ditanya apakah dia yakin pertemuan di Kuala Lumpur akan menghasilkan kesepakatan damai, Anutin mengatakan tidak ada masalah dengan Deklarasi Kuala Lumpur.