Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Tim Masih Cari Cara Selamatkan 12 Pemain Bola Junior Thailand dari Gua

Jumat, 06 Juli 2018 - 10:01:00 WIB
Tim Masih Cari Cara Selamatkan 12 Pemain Bola Junior Thailand dari Gua
Tim penyelamat Thailand masih mencari alternatif menyelamatkan 12 pemain sepak bola dan asisten pelatih yang sudah terjebak di gua 13 hari. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

CHIANG RAI, iNews.id - Tim penyelamat Thailand mencari cara alternatif untuk menyelamatkan 12 pemain sepak bola dan asisten pelatih yang sudah terjebak di perut gua. Sudah 13 hari mereka di dalam gua, meskipun semua kebutuhannya terpenuhi.

Hal ini lantaran hujan lebat masih mengguyur wilayah tersebut dan menghambat operasi penyelamatan.

"Kami mencoba menemukan cara alternatif untuk mencapai 13 orang itu," kata Gubernur Chiang Rai, Narongsak Osottanakorn, seperti dilaporkan Reuters, Jumat (6/7/2018).

"Kami mempertimbangkan banyak alternatif untuk menemukan cara paling layak," kata dia.

Alternatif penyelamatan antara lain mengajar mereka teknik dasar menyelam dan kemudian berenang bersama-sama keluar dari gua. Namun usaha itu sangat berisiko. Sementara alternatif lain yakni menunggu selama berbulan-bulan hingga musim hujan berakhir dan banjir surut.

Kemungkinan lain adalah menemukan jalan alternatif menuju lokasi mereka, seperti menggali terowongan ke dalam gua dari gunung berhutan di atas.

Saat ini Angkatan Laut (AL) Thailand mengajarkan mereka dasar-dasar menyelam, dengan tujuan membimbing mereka keluar melewai banjir. Namun hal itu cukup sulit karena mereka harus diajarkan bagaimana menggunakan peralatan selam scuba dan bagaimana bernavigasi. Bahkan penyelam profesional pun kesulitan berenang di gua.

“Mengenai rencana agar 13 orang itu berenang atau menyelam, hanya ada satu titik kritis yang berisiko. Ini merupakan tempat di mana setiap anak laki-laki harus menyelam sendirian. Intinya sangat sempit. Ini adalah tempat dengan air yang sangat dalam. Jaraknya cukup panjang,” kata Narongsak.

Apalagi ada beberapa anak yang tidak bisa berenang. Namun mereka dapat keluar dalam hitungan hari jika cuaca membaik dan air bisa dipompa keluar dari gua.

Narongsak mengatakan, penyelamat mempersiapkan pipa oksigen sepanjang lima kilometer sebagai bagian dari persiapan untuk mengeluarkan mereka.

“Anda lihat kami meningkatkan jumlah orang yang masuk ke dalam gua. Jadi kita harus mengisinya dengan oksigen,” ujar dia.

Anak-anak lelaki berusia antara 11 dan 16 tahun serta asisten pelatih mereka ditemukan di Gua Tham Luang, Provinsi Chiang Rai, Senin (2/7/2018) setelah 10 hari terjebak. Meski kelaparan, namun mereka sehat. Mereka mengaku menjelajahi gua pada 23 Juni.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut