Travis King Tentara AS yang Kabur ke Korut Tiba di Texas, Bakal Dihukum karena Membelot?

WASHINGTON, iNews.id - Tentara Amerika Serikat (AS) Travis King yang kabur ke Korea Utara (Korut) tiba di Texas, Kamis (28/9/2023). Dia dideportasi dari Korut setelah kabur dengan melintasi perbatasan pada Juli lalu.

Pesawat militer yang membawa King mendarat di Pangkalan Gabungan San Antonio-Fort Sam, Houston. King diperkirakan akan diperiksa di Brooke Army Medical Center, masih di pangkalan tersebut. 

Baca Juga

Seiring Pemilu Wali Kota New York, Ghazala Hashmi Jadi Wanita Muslim Pertama Raih Jabatan Wakil Gubernur Virginia

Bintang bola basket Brittney Griner juga dirawat di fasilitas itu pada Desember 2022 setelah pertukaran tahanan dengan Rusia.

Pemerintah AS menyatakan King akan menjalani evaluasi kesehatan terlebih dulu, kemudian menjalani proses reintegrasi agar bisa berkumpul kembali dengan keluarganya.

Baca Juga

Tentara AS Travis King Kabur ke Korut, Ungkap Pengakuan Mengejutkan

Pria 23 tahun itu sebenarnya sudah bermasalah selama di militer AS. Dia sempat menjalani hukuman selama bertugas di Korea Selatan (Korsel). 

King kabur ke Korut pada 18 Juli saat mengikuti tur sipil di perbatasan. Belum jelas apakah dia akan menghadapi tindakan indisipliner dari Angkatan Darat AS atau tidak. Sejauh ini pemerintah belum menyebutnya sebagai pembelot, meski dia melintasi perbatasan tanpa izin saat bertugas aktif.

Sementara itu, Korut tampaknya menganggap kasus ini sebagai pelanggaran imigrasi biasa. Namun kantor berita KCNA melaporkan, King sempat mengatakan dia memasuki Korut secara ilegal karena kecewa atas perlakuan yang diterimanya sebagai kulit hitam di AS.

Editor: Anton Suhartono