Trump: Perang di Gaza Harus Dihentikan Segera!

NEW YORK, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyerukan terwujudnya kesepakatan damai di Jalur Gaza segera dan pembebasan semua sandera.

Dalam pidatonya di Sidang Umum PBB ke-80 di New York, Selasa (23/9/2025), Trump menegaskan kembali bahwa semua pihak harus kembali ke meja negosiasi.

Baca Juga

Inggris Akui Kirim Tentara ke Ukraina Gara-gara Prajurit Itu Tewas

"Kita harus segera menghentikan perang di Gaza. Kita harus segera bernegosiasi. Kita harus menegosiasikan perdamaian. Kita harus memulangkan kembali para sandera. Kita ingin 20 orang pulang, bukan 2 atau 4," kata Trump, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (24/9/2025).

Trump juga meniduh Hamas berulang kali menolak tawaran perdamaian.

Baca Juga

Trump Akan Presentasikan Rencana Masa Depan Gaza ke Negara-Negara Muslim, Prabowo Diundang 

Presiden AS juga menegaskan kembali klaimnya bahwa pengakuan negara Palestina oleh sejumlah negara Barat selama beberapa hari terakhir merupakan "hadiah" bagi Hamas.

Hamas berulang kali membantah penolakan gencatan senjata. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang berulang kali  menghalangi gencatan senjata.

Baca Juga

Pidato Prabowo Menggema di KTT PBB: Serukan Solusi Dua Negara dan Hentikan Tragedi Gaza

Trump akan mengundang pemipin beberapa negara Arab dan Muslim pada hari ini untuk menjelaskan rencana masa depan AS terhadap Jalur Gaza. Beberapa poin proposal terbaru Trump untuk mengakhiri perang di antaranya pembabasan semua sandera serta penarikan penuh tentara Israel dari Gaza.

Lebih lanjut, Trump menawarkan kepemimpinan dan persahabatan AS kepada setiap anggota PBB yang ingin bergabung untuk membangun dunia yang lebih aman dan lebih sejahtera.

"Saya datang ke sini, hari ini, untuk menawarkan kepemimpinan dan persahabatan Amerika kepada negara mana pun di majelis ini yang bersedia bergabung dengan kami," katanya.

Editor: Anton Suhartono