Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!
Advertisement . Scroll to see content

Trump Pertimbangkan Rilis Video saat Penyergapan Pemimpin ISIS Al Baghdadi

Selasa, 29 Oktober 2019 - 08:46:00 WIB
Trump Pertimbangkan Rilis Video saat Penyergapan Pemimpin ISIS Al Baghdadi
Trump memantau serangan Baghdadi dengan Wapres Mike Pence (kedua dari kiri), Penasihat Keamanan Nasional Robert O'Brien (kiri), Menhan Mark Esper (dua dari kanan) dan Ketua Kepala Staf Gabungan Angkatan Darat AS Jenderal AS Mark Milley. (FOTO: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan dirinya mempertimbangkan merilis sebagian dari video saat penyerangan terhadap pemimpin ISIS Abu Bakar Al Baghdadi.

Trump pada Senin (29/10/2019) menyebut dia bisa merilis potongan video dari serangan dramatis pasukan AS yang menewaskan Al Baghdadi di Suriah.

"Kami dapat mengambil bagian-bagian tertentu dan merilisnya, kata Trump, seperti dilaporkan AFP, Selasa (29/10/2019).

Operasi oleh pasukan khusus AS di Suriah berlangsung Sabtu (26/10/2019), yang puncaknya mengakibatkan kematian pemimpin buron ISIS.

Ketua Kepala Staf Gabungan AS, Jenderal Mark Milley, mengatakan rekaman momen terakhir kematian Baghdadi masih diperiksa.

"Kami punya video, foto. Kami belum siap untuk merilisnya. Mereka (foto dan video) sedang melalui proses deklasifikasi," kata Milley.

Dia menunjukkan bahwa beberapa foto operasi penyerangan dapat dirilis secara publik setelah dideklasifikasi.

Trump mengumumkan serangan itu pada Minggu (27/10/2019); mengatakan Baghdadi tewas karena meledakkan diri dengan rompi bom setelah terpojok oleh serangan tentara AS di sebuah terowongan. Dia tewas bersama dengan tiga anaknya.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut