Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perusahaan Elon Musk SpaceX Masuk Klub Raksasa Militer Dunia: Era Baru Perang Antariksa?
Advertisement . Scroll to see content

Trump: Saya Berhak Dapat Hadiah Nobel untuk Setiap Perang yang Didamaikan

Rabu, 03 Desember 2025 - 10:36:00 WIB
Trump: Saya Berhak Dapat Hadiah Nobel untuk Setiap Perang yang Didamaikan
Donald Trump menyebut dirinya berhak mendapat Hadiah Nobel Perdamaian atas setiap perang yang dia damaikan (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut dirinya berhak mendapat Hadiah Nobel Perdamaian atas setiap perang yang dia damaikan. Trump pernah mengatakan ada delapan perang dan konflik yang dia damaikan selama menjabat sebagai presiden AS periode kedua.

"Saya seharusnya mendapat Hadiah Nobel untuk setiap perang (yang didamaikan), tapi saya tidak ingin serakah," kata Trump, saat rapat kabinet di Gedung Putih, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (3/12/2025).

Komite Nobel di Norwegia pada Oktober lalu mengumumkan bahwa hadiah bergengsi tersebut jatuh kepada pemimpin oposisi Venezuela Maria Corina Machado karena dianggap memperjuangkan demokrasi di negara Amerika Latin tersebut. 

Gedung Putih sempat memprotes keputusan Komite Nobel itu karena menganggap Trump lebih layak mendapatkannya.

Direktur Komunikasi Gedung Putih Steven Cheung saat itu mengatakan, Komite Nobel lebih memprioritaskan politik daripada perdamaian setelah mengumumkan Machado sebagai pemenang.

"Komite Nobel membuktikan bahwa mereka mengutamakan politik daripada perdamaian," tulis Cheung, di media sosial X.

Namun Cheung menegaskan Trump akan terus berusaha mendamaikan konflik di seluruh dunia dan mengakhiri perang walaupun tanpa Hadiah Nobel Perdamaian.

Komite Nobel, dalam penjelasannya, menyatakan telah menutup pengajuan nominasi sejak Januari 2025, bulan yang sama saat Trump dilantik sebagai presiden, sehingga namanya tidak masuk dalam bursa. 

Peran Trump baru terlihat setelah itu, di antaranya mendamaikan perang India-Pakistan, Armenia-Azerbaijan, Thailand-Kamboja, hingga yang terbaru perang di Gaza.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut