Trump Umumkan Garda Revolusi Iran sebagai Kelompok Teroris Senin Besok
WASHINGTON, iNews.id - Pemerintahan Presiden Donald Trump dilaporkan berencana memasukkan Garda Revolusi Iran, IRGC, sebagai organisasi teroris dalam langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kampanye tekanan maksimum Amerika Serikat (AS) kepada Iran.
Menurut sejumlah pejabat, langkah itu diperkirakan akan diumumkan paling cepat pada Senin (8/4) pekan depan. Para kritikus memperingatkan bahwa tindakan serupa bisa dilakukan oleh pemerintah negara lain terhadap pejabat militer dan intelijen AS.
Pengumuman itu akan datang menjelang ulang tahun pertama keputusan untuk menarik diri dari perjanjian nuklir 2015 dengan Iran dan untuk menerapkan kembali sanksi yang melumpuhkan ekonomi Iran.
Keputusan pemerintah AS untuk memasukkan IRGC dalam daftar kelompok teroris ini pertama kali dilaporkan oleh Wall Street Journal. Rencana untuk memasukkan IRGC sendiri sudah muncul selama bertahun-tahun.
AS sudah membuat daftar hitam puluhan entitas dan orang karena berafiliasi dengan IRGC. Namun organisasi itu secara keseluruhan tidak dimasukkan ke dalam daftar hitam.