Turki Ingatkan Kepemilikan Nuklir Israel Bisa Picu Perlombaan Senjata Pemusnah Massal

ANKARA, iNews.id - Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengungkapkan keprihatinan soal kepemilikan senjata nuklir Israel. Seorang menteri Israel sebelumnya mengusulkan agar militernya menggunakan senjata nuklir di Gaza.

Menurut Fidan, senjata nuklir Israel bisa memicu perlombaan senjata pemusnah massal tersebut yang mengarah pada situasi tidak menguntungkan.

Baca Juga

7 Keluarga Kerajaan Terkaya di Dunia 2025: Dari Para Raja, Sultan, dan Pangeran Miliarder

“Kepemilikan senjata nuklir yang terus berlanjut oleh Israel, ditambah kegagalan denuklirisasi di kawasan, akan meningkatkan perlombaan senjata nuklir, yang mengarah pada peningkatan nuklirisasi di kawasan," kata Fidan, kepada Al Jazeera, dikutip Minggu (19/11/2023).

Dia menambahkan kepemilikan senjata nuklir oleh Israel sudah menjadi rahasia umum meski terus ditutup-tutupi. Israel selama bertahun-tahun menepis kepemilikan nuklir, namun terungkap setelah perang di Gaza.

Baca Juga

Presiden Erdogan Minta Israel Diselidiki terkait Senjata Nuklir

Masalahnya, kata Fidan, Israel tak ikut dalam perjanjian internasional apa pun untuk mengontrol kepemilikan senjata nuklirnya.

"Kami melihat bahwa Israel telah mengembangkan kemampuan nuklirnya dengan tidak menjadi pihak dalam perjanjian tentang nuklir, Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT), dan kita juga tahu (Israel) mendapat dukungan signifikan, baik dari Amerika Serikat maupun Eropa dalam hal ini. Jadi, ini bukan rahasia lagi,” ujarnya.

Baca Juga

Nah, Rusia Desak PBB Periksa Senjata Nuklir Israel

Dia menegaskan perlunya denuklirisasi menyeluruh di kawasan serta perlunya negara-negara lain mengambil langkah guna meningkatkan keamanan.

Editor: Anton Suhartono