Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran
Advertisement . Scroll to see content

Turki Minta Rusia Tekan Armenia agar Patuhi Gencatan Senjata di Nagorno-Karabakh

Minggu, 11 Oktober 2020 - 19:43:00 WIB
Turki Minta Rusia Tekan Armenia agar Patuhi Gencatan Senjata di Nagorno-Karabakh
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

ANKARA, iNews.id – Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, meminta Menlu Rusia, Sergei Lavrov, untuk menekan Armenia agar mematuhi persyaratan gencatan senjata di wilayah Nagorno-Karabakh. Rusia saat ini menjadi penengah atas konflik yang terjadi di provinsi milik Azerbaijan itu.

Gencatan senjata antara Armenia dan Azerbaijan dicapai lewat perundingan secara maraton di Kota Moskow yang didukung oleh Presiden Vladimir Putin. Perundingan itu tak hanya dimaksudkan untuk menghentikan pertempuran, tetapi juga memungkinkan pasukan etnik Armenia di Nagorno-Karabakh dan pasukan Azerbaijan bertukar tahanan dan korban perang.

Sebelumnya, Azerbaijan menuding pasukan Armenia menyerang Kota Ganja hingga menyebabkan tujuh orang tewas. Serangan terhadap kota terbesar kedua di Azerbaijan itu terjadi pada Sabtu (10/10/2020) malam, setelah gencatan senjata antara kedua pihak diberlakukan.

“Sebuah serangan rudal baru oleh pasukan Armenia terjadi pada malam hari di daerah pemukiman Ganja,” ungkap Kementerian Luar Negeri Azerbaijan dalam pernyataan yang dikutip AFP, Minggu (11/10/2020).

Bentrokan antara dua bekas negara Uni Soviet itu kembali meletus akhir bulan lalu. Pemicunya adalah sengketa wilayah Nagorno-Karabakh di Azerbaijan. Pertempuran sengit itu telah menyebabkan ratusan orang tewas dan ribuan lainnya telantar.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Turki mengutuk keras serangan rudal Armenia di Ganja pada Minggu (11/10/2020) pagi. Turki adalah sekutu dekat Azerbaijan.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut