Viral, Mahasiswa Harus Tutup Kepala Pakai Kardus saat Ujian agar Tak Mencontek
NEW DELHI, iNews.id - Ujian di kampus prauniversitas swasta Distrik Haveri, Karnataka, India, ini tergolong unik dan memicu kontroversi. Sekitar 50 mahasiswa diharuskan menutup kepala mereka menggunakan kardus agar tak mencontek atau menerima jawaban dari orang lain.
Ada sekitar 50 mahasiswa mengikuti ujian di Bhagat Pre-University College yang berlangsung pada 16 Oktober 2019 itu. Namun kebijakan itu memicu kecaman, termasuk dari otoritas pendidikan setempat.
"Pemberitahuan sudah disampaikan kepada Bhagat Pre-University College untuk memberikan penjelasan terkait pemaksaan kepada para mahasiswanya untuk menggunakan kardus saat ujian untuk menghindari dari aksi mencontek," kata pejabat dinas distrik Haveri, seperti dikutip dari KT, Sabtu (19/10/2019).
"Apa pun tujuannya, mereka (mahasiswa) tidak bisa dipaksa memakai kardus saat ujian tulis. Tidak ada aturan atau saran dari kami," kata pejabat itu, menegaskan.
Insiden ini terungkap setelah video yang menunjukkan suasana ujian diunggah ke media sosial dan menjadi viral pada Jumat (18/10/2019). Para mahasiswa mengenakan seragam putih mengisi lembaran ujian dalam kondisi kepala mereka ditutup kardus.
Saat itu, di kelas mereka sedang berlangsung ujian tengah semester untuk mata kuliah ekonomi dan kimia.
Menteri Pendidikan Negara Bagian Karnataka S Suresh Kumar mengatakan, peristiwa ini tidak dapat diterima.
"Tidak ada yang punya hak untuk memperlakukan siswa siapa pun lebih dari seperti binatang. Penyimpangan ini akan ditangani secara tepat," kata Kumar, dalam cuitan.
Sementara itu kepala Bhagat Pre-University College MB Satish mengatakan, bukan kampusnya saja yang memberlakukan aturan ini. Sebuah perguruan tinggi di Bihar juga menggunakan metode serupa untuk memaksa mahasiswa mereka tak mencontek.
Menurut Satish, penggunaan kardus itu baru sebatas uji coba, bukan kebijakan yang permanen.
"Kami akan melihat apakah ini berhasil selama uji coba serta sudah memberi tahu mahasiswa sebelumnya bahwa kardus akan diberikan kepada masing-masing dan dipakai sebelum ujian dimulai," ujarnya.
Bagian depan kardus dibolongi agar mahasiswa dapat bernapas dan melihat, namun mereka tidak akan bisa melirik ke kiri dan kanan.
Editor: Anton Suhartono