Viral Menteri Radikal Israel Sebut Aktivis GSF Teroris, Dibalas Teriakan 'Bebaskan Palestina'
ANKARA, iNews.id - Komite Internasional untuk Menembus Blokade Gaza, lembaga yang dibentuk untuk mendukung misi Global Sumud Flotilla, mengutuk pernyataan Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir. Sebelumnya beredar video viral, menteri sayap kanan radikal Israel itu berkata di hadapan ratusan aktivis internasional yang ditangkap bahwa mereka adalah teroris.
Komite menilai, tidak mengherankan para penjahat genosida Israel mengirim Menteri Ben Gvir ke hadapan para aktivis dari 50 negara di dunia karena permusuhan mereka terhadap gerakan pro-Palestina. Ben Gvir tampak dijaga ketat oleh para pengawal.
Komite juga menyoroti keberadaan Ben Gvir, termasuk rekaman video yang dibuat tidak panjang, mengindikasikan rasa takut yang mendalam berada di hadapan para aktivis serta seruan-seruan mereka.
"Yang mengejutkan, meski memegang kendali atas video saat itu, mereka tidak bisa merekam lebih dari 25 detik tanpa memasukkan teriakan 'bebaskan Palestina' dari para aktivis," bunyi pernyataan.
Disebutkan, teriakan para aktivis seperti memecah telinga Ben Gvir.
Komite juga memuji para aktivis karena membuktikan perlawanan dan ketangguhan yang sama seperti yang mereka tunjukkan selama berhari-hari pelayaran menuju Gaza.
"Bebaskan Palestina. Hentikan genosida. Tembus blokade," kata komite.
Pasukan Israel menyerbu seluruh armada Global Sumud Flotilla sejak Rabu hingga Jumat (1-3/10/2025) di perairan internasional.
Sebagian besar dari 44 kapal disita serta lebih dari 450 aktivis dari seluruh dunia ditahan.
Editor: Anton Suhartono