Viral TKI Selamatkan Majikan Lumpuh saat Gempa Dahsyat M7,2 Guncang Taiwan, Bikin Terharu

JAKARTA, iNews.id - Aksi seorang TKI atau pekerja migran Indonesia (PMI) di Taiwan menyelamatkan majikannya yang lumpuh saat gempa pada Rabu (3/4/2024) viral di media sosial. Video itu diunggah oleh seorang pria bernama Wang Jianrong, putra dari nenek tersebut di Facebook.

Dalam rekaman CCTV yang dipasang di kamar, tampak gempa kuat mengguncang saat keduanya tertidur. Sang nenek berbaring di ranjang atas, sementara PMI di bawah.

Kisah Pangeran Brunei Jefri Bolkiah Hidup Mewah dengan 40 Selir Cantik di Istana

Saat gempa mengguncang pukul 07.58 waktu setempat, PMI yang dikabarkan bernama Maya itu bangun terlebih dulu. Dia sempat berdiam sejenak tampaknya berusaha memahami apa yang terjadi. Setelah itu dia beranjak dari kasurnya untuk memeluk majikannya. Guncangan gempa tampak sangat kuat terlihat dari tempat tidur serta kedua orang itu tersebut yang bergerak ke kanan dan kiri.

Selain itu benda-benda di sekeliling ikut berguncang, bahkan ada yang terjatuh.

Gempa Taiwan: Korban Luka Tembus 1.000 Orang, Warga Ngungsi Takut Guncangan Susulan

Meskipun guncangan sangat kuat, Maya tak keluar dari kamar untuk menyelamatkan dirinya terlebih dulu atau meminta pertolongan, melainkan mengutamakan keselamatan majikannya. Maya terus memeluk majikannya sampai guncangan berhenti dan memastikan kondisi aman.

Sementara itu Wang mengatakan, saat itu dia tak bisa langsung menuju kamar karena kuatnya guncangan.

Update Gempa Taiwan: 9 Orang Tewas, 50 Hilang dan 6 Jet Tempur F-16 Rusak

PMI tersebut mendapat pujian luas di media sosial karena keberanian dan dedikasnya atas pekerjaan.

Akun Facebook Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia TETO mengunggah video stasiun televisi Daai World News mewawancarai Maya dan majikannya.

"Maya, Pembantu rumah tangga Indonesia yang Super Berani dan Tidak Egois, melindungi wanita tua Taiwan saat terjadi gempa besar. Kami Menghargai CINTA BESAR Anda!" demikian caption dalam posting-an tersebut.

Sementara itu dalam wawacara dengan Daai World News, Maya mengatakan alasannya menolong nenek tersebut.

"Mereka bilang, kenapa kamu tidak lari? Apa kamu tidak takut mati? Karena saya belum bangun dan gempa terjadi. Sata langsung memeluk nenek kemudian baru pergi. Karena saya menyayangi nenek dan dia sangat baik kepada saya," kata Maya..

Sementara itu Wang mengatakan sangat tersentuh dengan apa yang dilakukan Maya.

"Karena guncangannya sangat hebat, begitu saya membuka pintu, saya lihat Maya sudah memeluk ibu saya. Saya sangat tersentuh saat melihat kejadian itu karena dia menganggap ibu saya sebagai keluarganya sendiri," kata Wang.

Sang nenek juga mengatakan sangat terharu dengan apa yang dilakukan Maya.

Editor: Anton Suhartono