Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : WHO Berduka atas Banjir Sumatera, Siap Beri Bantuan!
Advertisement . Scroll to see content

Virus Corona Varian Baru, WHO Nilai Belum Perlu Keluarkan Peringatan Besar

Selasa, 22 Desember 2020 - 13:24:00 WIB
Virus Corona Varian Baru, WHO Nilai Belum Perlu Keluarkan Peringatan Besar
Mike Ryan (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

JENEWA, iNews.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meminta semua pihak mewasapadai virus corona varian baru yang lebih menular sebagaimana terjadi di Inggris. Meski demikian badan PBB itu menilai belum perlu mengeluarkan peringatan besar karena evolusi pandemi merupakan hal normal.

Beberapa pejabat WHO bahkan menilai ada hal positif di balik pengungkapan varian baru virus corona yang telah mendorong banyak negara menghentikan perjalanan dari dan ke Inggris. Selain di Inggris, varian baru virus corona juga ditemukan di Afrika Selatan.

"Kita harus mencari keseimbangan. Sangat penting untuk memiliki transparansi, sangat penting untuk memberi tahu publik apa adanya, tapi penting juga untuk menyampaikan bahwa ini adalah bagian normal dari evolusi virus," ujar kepada program kedaruratan WHO, Mike Ryan, dikutip dari Reuters, Selasa (22/12/2020).

Menurut dia, kemampuan dalam melacak virus sebegitu dekat secara ilmiah dan hati-hati merupakan perkembangan positif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat global.

"Negara-negara yang melakukan pengawasan ini harus dipuji," tuturnya.

Ryan menambahkan, hasil penelitian di Inggris menunjukkan virus corona varian baru tidak membuat penyakit seseorang lebih parah atau mematikan dibandingkan Covid-19 yang sudah ada sebelumnya.

Hanya saja, tegas dia, varian baru ini perlu diwaspadai karena lebih mudah menular.

Sementara itu soal aturan penghentian perjalanan yang diberlakukan banyak negara, khususnya di Eropa, dinilai sudah tepat untuk mencegah risiko penularan.

"Itu bijaksana, tapi penting juga setiap orang menyadari bahwa ini terjadi, varian ini terjadi," ujarnya.

Mutasi virus corona, berdasarkan temuan sejauh ini, jauh lebih lambat dibandingkan dengan influenza. Virus corona varian baru memang lebih menular dibandingkan versi sebelumnya, namun masih jauh dibandingkan penularan penyakit lain seperti gondongan.

Kepala ilmuwan WHO Soumya Swaminathan mengatakan, vaksin Covid-19 yang ada saat ini masih mampu menangani virus corona varian baru, meskipun penelitian masih terus dilakukan untuk mengetahui kekuatannya.

"Sejauh ini, meskipun kami melihat beberapa perubahan, sejumlah mutasi, tidak ada yang memberi dampak signifikan pada kerentanan virus terhadap terapi, obat-obatan, atau vaksin yang sedang dikembangkan," kata Swaminathan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut