Waduh, 4 Wilayah Ukraina yang Dicaplok Rusia Diamankan Senjata Nuklir

LONDON, iNews.id - Rusia mencaplok empat wilayah Ukraina, yakni Donetsk, Luhansk, Kherson, dan Zaporizhzhia, setelah menggelar referendum yang dinilai negara Barat palsu. Untuk melindungi wilayah-wilayah tersebut, Rusia akan menggunakan senjata nuklir.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan keempat wilayah itu kini bagian dari Federasi Rusia dan akan mendapat perlakuan yang sama seperti wilayah lainnya.

Baca Juga

Zionis Merespons Niat Turki Tangkap Netanyahu: Israel Kuat dan Tak Kenal Takut!

"Semua wilayah ini adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari Federasi Rusia dan semuanya dilindungi. Keamanan mereka berada pada tingkat yang sama dengan wilayah Rusia lainnya," kata Peskov, dikutip dari Reuters, Selasa (18/10/2022).

Pernyataan Peskov ini sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Vladimir Putin bulan lalu. Disebutkan Rusia akan mempertahankan integritas teritorial menggunakan senjata nuklir.

Baca Juga

Rusia Heran Para Pemimpin Barat Sering Bicara Senjata Nuklir: Kami Tak Ingin Ikutan!

Doktrin penggunaan nuklir Rusia juga menegaskan senjata pemusnah massal itu bisa digunakan jika kedaulatan wilayahnya diganggu.

Putin juga menegaskan semua wilayah Ukraina yang bergabung akan menjadi bagian dari Rusia selamanya. Meski demikian Rusia belum sepenuhnya memegang kendali atas empat wilayah tersebut. Masih ada sebagian daerah yang dikuasai militer Ukraina, termasuk di Luhansk. 

Baca Juga

Ngeri, Pemimpin Chechnya Kadyrov Desak Putin Pakai Senjata Nuklir di Ukraina

Selain itu Rusia juga belum menentukan batas perbatasan keempat wilayah tersebut.

Dunia internasional tak mengakui klaim Rusia atas keempat wilayah Ukraina tersebut. Dalam voting di Majelis Umum PBB, pencaplokan itu dianggap ilegal oleh 140 lebih anggotanya.

Editor: Anton Suhartono