Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penyidik KPK Tiba di Arab Saudi, Mulai Telusuri Kasus Korupsi Kuota Haji
Advertisement . Scroll to see content

Wow, Arab Saudi Impor 1,7 Juta Sapi untuk Ramadhan dan Haji

Rabu, 13 Maret 2024 - 03:08:00 WIB
Wow, Arab Saudi Impor 1,7 Juta Sapi untuk Ramadhan dan Haji
Arab Saudi mengimpor 1,7 juta ekor sapi dalam 2 bulan terakhir, termasuk dari Afrika Selatan (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

RIYADH, iNews.id - Arab Saudi mengimpor 1,7 juta ekor sapi dalam 2 bulan terakhir terkait meningkatnya permintaan daging selama Ramadhan serta persiapan musim haji. Sapi-sapi didatangkan dari belasan negara, paling banyak negara Arab dan Afrika.

Kementerian Pertanian Arab Saudi menyatakan telah berkoordinasi dengan  lembaga-lembaga berkompeten dalam pengadaan sapi yang sehat, bebas dari penyakit, serta sesuai jumlah kebutuhan. Sapi-sapi itu didatangkan sejak awal untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan daging selama Ramadhan.

Arab Saudi, seperti negara-negara Muslim lain, memiliki tradisi kumpul keluarga besar untuk buka puasa dengan menyantap daging bersama-sama.

Selain itu Saudi juga sudah mempersiapkan kebutuhan sapi hidup untuk musim haji yang tahun ini akan jatuh pada Juni. Diperkirakan musim haji tahun ini akan dibanjiri sekitar 2 juta umat Islam seluruh dunia.

Menurut Kementerian Pertanian, sapi-sapi tersebut diimpor dari Sudan, Somalia, Djibouti, Afrika Selatan, Bahrain, Oman, Georgia, Romania, Bulgaria, Australia, dan Brasil. 

Selain itu Saudi membuka keran impor yang baru yakni dari Uni Emirat Arab, Qatar, dan Yordania.

Peraturan terkait dengan kondisi kesehatan sapi terus diperbarui sesuai dengan kondisi epidemiologi di setiap negara pengekspor guna menjamin keamanan ternak.

Keputusan izin untuk pengiriman serta pengembalian ke negara asal didasarkan pada pemeriksaan dan uji laboratorium terhadap sapi. 
Kementerian Pertanian menyatakan pada tahun lalu sekitar 62.465 ekor sapi ditolak dan dikembalikan oleh otoritas karantina hewan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut