Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bangga! Joko Anwar Dianugerahi Gelar Kehormatan dari Pemerintah Prancis
Advertisement . Scroll to see content

Wow, Perhiasan yang Dicuri di Museum Louvre Paris Ditaksir Bernilai Rp1,7 Triliun

Rabu, 22 Oktober 2025 - 08:42:00 WIB
Wow, Perhiasan yang Dicuri di Museum Louvre Paris Ditaksir Bernilai Rp1,7 Triliun
Delapan perhiasan dicuri dari Museum Louvre Paris, Prancis, ditaksir memiliki nilai 88 juta euro (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

PARIS, iNews.id - Delapan perhiasan yang dicuri dari Museum Louvre Paris, Prancis, pada Minggu (19/10/2025), ditaksir memiliki nilai 88 juta euro atau sekitar Rp1,7 triliun, demikian pernyataan seorang jaksa Prancis.

"Kurator Louvre memperkirakan kerugiannya mencapai 88 juta euro," kata jaksa Paris, Laure Beccuau, seperti dikutip dari AFP, Rabu (22/10/2025).

Namun, dia mengindikasikan nilai kerugian sesungguhnya jauh lebih besar karena benda yang hilang adalah warisan sejarah Prancis. Dia juga yakin para pelaku tidak akan mendapatkan uang sebanyak itu jika berniat buruk melebur perhiasan tersebut untuk menghilangkan barang bukti.

Beccuau memastikan pelaku berjumlah empat orang. Pihak berwenang sedang menganalisis sidik jari yang ditemukan di tempat kejadian perkara.

Sementara itu pihak museum masih bungkam terkait pencurian koleksi peninggalan Raja Napoloen yang menghebohkan dunia itu.

Direktur Museum Louvre Laurence des Cars belum menyampaikan pernyataan apa pun kepada publik sejak kejadian itu. Namun dia akan dipanggil oleh komite terkait di Senat untuk memberikan keterangan hari ini.

Museum Louvre kemungkinan akan dibuka kembali Rabu ini setelah ditutup 2 hari pada Senin dan Selasa untuk penyelidikan.

Pencurian tersebut memicu kembali perdebatan mengenai ringkihnya sistem keamanan di museum-museum Prancis, setelah dua museum lainnya juga dibobol pada September.

Puluhan petugas ​​masih memburu pelaku perampokan yang beraksi hanya 7 menit itu. Hasil penyelidikan awal mengungkap, para pelaku adalah kelompok kejahatan terorganisir. Mereka memasuki museum dengan menaiki tangga di truk.

Satu dari sembilan perhiasan yang dibawa kabur jatuh saat pelarian, yakni mahkota bertabur berlian.

Para detektif juga memeriksa rekaman CCTV di sekitar Louvre serta jalan utama di luar Paris untuk mencari jejak keempat pelaku yang melarikan diri menggunakan skuter.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut