40 Pasien Rumah Sakit Jiwa Pameran Lukisan di Bandara Soekarno Hatta

TANGERANG, iNews.id – Ada pemandangan berbeda di ruang tunggu Terminal 3 Bandara Soekarnor Hatta, Kamis (30/8/2018) sore. Penumpang yang biasanya langsung mencari tempat duduk saat menunggu kedatangan pesawat, kali ini dimanjakan dengan pameran lukisan kanvas.

Berbeda dengan pameran-pameran yang lain. Lukisan yang dipamerkan merupakan hasil karya 40 pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ) dari lima daerah di Indonesia, yakni RSJ Dr Arif Zainudin Solo, RSJ Bangli Bali, RSJ Lampung, RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat Lawang, dan RSJ Dr Soeharto Heerdjan Jakarta.  

Baca Juga

Kebakaran Horor Renggut 44 Nyawa, Mengapa Hong Kong Masih Andalkan Perancah Bambu untuk Proyek Bangunan?

“Mengapresiasi karya-karya seni yang dibuat oleh seniman yang memiliki keterbatasan. Bahkan, background mereka tidak memiliki seni dan yang lebih membuat kita kagum karena mereka masih dalam tahap penyembuhan mentalnya,” kata Dirjen Kesenian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Restu Gunawan di Bandara Soetta, Kamis (30/8/2018).

Menurut Restu, kegiatan tersebut merupakan hasil kerja sama antara PT Angkasa Pura II dengan Direktorat Kesenian Kemendikbud. Pameran ini untuk memberikan ruang kepada seniman di luar mainstream atau yang memiliki gangguan kejiwaan.

“Bisa jadi ini salah satu aspek penyembuhan kejiwaan para pasien. Kegiatan ini menjadi ruang bagi seniman,” ujar dia.

Salah satu pengunjung pameran Gloria mengaku kagum dengan karya lukis para pasien RSJ tersebut. Kendati memiliki gangguan kejiwaan, masih mampu menuangkan daya nalar di atas kanvas dan memadukan warna hingga menjadi karya seni lukis.

“Menurut aku, ini sesuatu yang istimewa. Aku cukup kagum dengan hasil karya mereka. Keterbatasan tidak mengurangi untuk membuat karya seni yang bernilai,” ujar Gloria.

Pameran lukisan bertema Bebas Batas itu rencananya digelar dua pekan ke depan. Kegiatan ini bertujuan sebagai sarana edukasi dan hiburan bagi penumpang Bandara Soekarno Hatta.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto